Meski pernah merasa disakiti, Tengku Dewi Putri tetap bersedia membantu Andrew Andika yang terjerat kasus narkoba. Andrew diketahui sudah keluar dari rehabilitasi.
Saat keluar dari rehab pada Kamis, 31 Oktober 3024 lalu, Tengku Dewi Putri menjemput Andrew Andika seorang diri. Tengku Dewi menegaskan dirinya datang menjemput juga dengan alasan tertentu.
"Tadinya itu lawyer-nya yang mau jemput, urus-urus administrasi segala macam. Last minute H-1 dia ngabarin aku. Dia minta tolong, 'Boleh nggak kamu yang jemput karena dari sistem penjemputan sendiri harus diwakili oleh keluarga dan ada beberapa yang harus ditandatangani'," kata Tengku Dewi Putri saat mengisi Rumpi: No Secret Trans TV, Selasa, 5 November 2024.
Andrew Andika langsung menghubungi Tengku Dewi dan meminta tolong. Tengku Dewi mengatakan saat ini mereka masih berstatus suami-istri.
"Di sini dia tinggal sama ibu dan kakaknya. Ibunya juga sudah tua, tidak memungkinkan. Jadi karena statusnya masih istri dan hubungan aku baik-baik ya, jadi aku yang jemput," lanjutnya.
Setelah bebas, Andrew masih harus melakukan rawat jalan selama dua bulan. Tengku Dewi Putri juga sudah mewanti-wanti pria yang sudah memberikannya dua orang anak itu.
"Aku sempat ada obrolan, 'Kamu kali ini harus benar-benar jadi lebih baik. Ini aku bantuin kamu terakhir kali. Ibaratnya terulang lagi, aku benar-benar sudah gak mau kenal lagi sama kamu'," ucap Tengku Dewi Putri menirukan ancamannya terhadap Andrew Andika.
"Dia sekarang lebih nunjukin gak banyak omong, ibadahnya lebih rajin, lebih ke agama. Jangan sampai salah pergaulan lagi," harapnya.
Wakapolres Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi dalam rilis di kantornya pada Selasa, 1 Oktober 2024 lalu, sudah melakukan asesmen di BNNP dan hasilnya adalah Andrew Andika menjalani rehabilitasi. Alasan dilakukan asesmen karena Andrew Andika dan kelima temannya dalam kategori adiksi sedang.