Tenggelam, Bocah di Maros Ditemukan Tak Bernyawa

Seorang bocah perempuan berusia 8 tahun bernama Sitti Malika di Kabupaten Maros meninggal dunia usai tenggelam di salah satu sungai dekat rumahnya.
Suasana rumah duka korban tenggelam di Kabupaten Maros, Senin 20 Januari 2020. (Foto: Tagar/Dok. Polisi)

Maros - Seorang bocah berusia 8 tahun bernama Sitti Malika, warga Desa Majannang, Kabupaten Maros ditemukan tidak bernyawa oleh warga di Sungai Balangkasa, Senin 20 Januari 2020 sekitar pukul 18.10 Wita. Malika ditemukan tidak bernyawa setelah sebelumnya dikabarkan menghilang saat magrib oleh Mantasia ibunya.

Menurut Mantasia, Malika sebelum ditemukan tidak bernyawa oleh warga kampungnya, pada sore hari tepatnya pukul 14.00 Wita meminta izin untuk berennag bersama teman-temannya, selang beberapa jam kemudian mereka pulang karena sudah mau masuk magrib.

“Setelah tiba di rumah, tanpa sepengetahuan saya, Malika kembali bermain di pinggir sungai yang berjarak 25 meter dari rumah. Saya baru sadar Malika tidak di rumah saat magrib,” ujar Mantasia, Selasa 21 Januari 2020.

Dari keterangan ibu korban, bahwa kematian putrinya murni karena tenggelam di sungai dan secara ikhlas menerima kejadian tersebut.

Ibu berusia 30 tahun itu menambahkan, setelah sadar, Ia akhirnya mencoba mencari putrinya serta menanyakan kepada teman-teman anaknya namun tidak ada seorang pun yang mengetahui kebaradaannya.

Kepala Polisi Sektor Lau, AKP Sulaiman mengatakan, setelah Malika di cari oleh ibunya bersama dengan beberapa warga, saat tiba di pinggiran sungai yang letaknya tidak jauh dari rumahnya, Mantika melihat sendal yang dipakai anaknya ada di pinggir sungai tanpa pemilik.

“Setelah ada petunjuk sendal korban, salah satu warga mencoba mencari di dalam sungai dengan cara menyelam kedalam air. Akhirnya pada pukul 18.10 Malika ditemukan di dasar sungai dalam keadaan sudah meninggal dunia,” ujar.

Sulaiman menambahkan, setelah Malika ditemukan langsung dilarikan ke Puskesmas namun sayang nyawanya tidak tertolong lagi.

“Dari keterangan ibu korban, bahwa kematian putrinya murni karena tenggelam di sungai dan secara ikhlas menerima kejadian tersebut,” jelas Sulaiman. []

Berita terkait
Warkop di Maros Jadi Tempat Titip Suami
Salah satu Warung Kopi (Warkop) dekan Mal di Maros menjadi tempat titip suami bagi ibu-ibu yang hendak belanja ke mal.
12 Anak di Maros Ikuti Operasi Celah Bibir
Sebanyak 12 anak di Maros mengikuti kegiatan operasi celah bibir dalam rangka HUT Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) yang ke-70.
ASN Maros Digrebek Polisi Saat Pesta Sabu
Jajaran Personel Ditresnarkoba Polda Sulsel berhasil menangkap seorang ASN di Kabupaten Maros karena mengkonsumsi narkoba jenis sabu.
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.