Teknologi Pengenal Wajah di Balik Masker

Perusahaan di Israel yang bernama Corsight AI mengembangkan teknologi pengenal wajah di balik masker, kacamata dan pelindung wajah.
Ilustrasi - Masker. (Foto: Antara/Shutterstock)

Jakarta - Perusahaan di Israel yang bernama Corsight AI mengembangkan teknologi pengenal wajah di balik masker, kacamata dan pelindung wajah. Perusahaan itu mendapat pendanaan 5 juta dolar AS dari AWZ Ventures, sebuah perusahaan penyedia investasi asal Kanada yang fokus pada teknologi intelijen dan keamanan. 

Corsight mengatakan akan menggunakan pendanaan tersebut untuk melanjutkan pengembangan, demikian kata Reuters Minggu lalu, seperti dikutip dari Antara, Selasa, 28 April 2020.

Pada Maret 2020, perusahaan asal China, Hanwang Technology, muncul dengan teknologi yang dapat mengenali orang ketika mereka memakai masker, karena banyak orang yang menggunakannya untuk melindungi diri dan orang lain dari penyebaran coronavirus Covid-19. 

Corsight menawarkan sistem pengenalan wajah yang dapat memproses informasi yang ditangkap kamera video, dan menjadi solusi saat sebagian besar orang berpergian dengan wajah yang tertutup. 

Teknologi ini dapat digunakan untuk memberikan peringatan bagi orang-orang yang melanggar karantina mandiri dan pergi ke tempat-tempat umum sambil menutup wajah mereka dengan masker, kata Corsight. 

Jika ditemukan seseorang dengan Covid-19 dalam sebuah organisasi, sistem dapat dengan cepat menghasilkan laporan orang-orang yang berada di dekat orang yang sakit, menurut perusahaan tersebut. 

Corsight mengatakan memiliki sistem permanen yang dipasang di bandara dan rumah sakit Eropa, kota-kota di Asia, di perbatasan dan departemen kepolisian Amerika Selatan, serta di bank dan tambang Afrika. 

Corsight, yang berbasis di Tel Aviv, didirikan pada akhir 2019, dan memiliki 15 karyawan. Perusahaan tersebut adalah anak perusahaan dari Cortica Group, yang telah mengumpulkan pendanaan lebih dari 70 juta dolar AS untuk mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI).[]

Berita terkait
Bob Balaram akan Terbang ke Mars untuk Misi NASA
Bob Balaram akan melakukan perjalanan panjang menuju Mars untuk menjalankan misi NASA.
Teleskop Hubble NASA Ungkap Umur Alam Semesta
Teleskop Hubble NASA merayakan ulang tahun ke-30 sejak pertama kali meluncur pada 24 April 1990 di ruang angkasa. Prestasinya mengungkap umur alam.
NASA Bakal Ciptakan Oksigen di Bulan dari Emas
NASA berencana membuat oksigen di bulan dari bahan emas menggunakan alat MOXIE.