Tangani Covid-19, Erick Thohir: Dukungan NU Penting

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan salah satu faktor penting untuk mempercepat penanganan Covid-19 dan PEN adalah dukungan dari NU.
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Instagram/@erickthohir)

Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan salah satu faktor penting untuk mempercepat penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional (PEN) adalah dukungan dari Nahdlatul Ulama (NU).

Karena itu, sejak awal pihaknya mendengarkan saran dan masukan dari organisasi Islam terbesar di Indonesia tersebut.

"Tanpa bergandengan tangan dan gotong royong tidak ada artinya," ujar Erick Thohir dalam diskusi bertajuk BUMN Lokomotif Pemulihan Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat di era Covid-19 di Jakarta, Rabu, 12 Agustus 2020 seperti dilansir dari Antara.

Pasalnya, Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional masih punya tugas menyelesaikan tiga fokus utama, yakni Indonesia Sehat, Indonesia Bekerja, dan Indonesia Tumbuh.

Untuk Indonesia Sehat, pihaknya sepakat kesehatan dan ekonomi harus jalan seiringan. "Tapi kesehatan adalah hal yang utama. Karena itu peningkatan disiplin untuk memakai masker yang dibantu oleh seluruh masyarakat Indonesia itu menjadi kunci," ucapnya.

Kemudian, dalam Indonesia Bekerja terdapat program bantuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) produktif hingga program percepatan penyerapan tenaga kerja. Program percepatan penyerapan tenaga kerja itu, kata dia ada hubungannya dengan Indonesia Tumbuh.

"Salah satunya kita mendorong ekonomi maritim," tuturnya.

Maka, sebagai Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick berharap ke depannya NU akan terlibat lebih aktif dalam program. Apalagi, ia berkewajiban memastikan setiap program dapat berjalan cepat dan tepat sasaran yang selama ini dianggap lambat oleh Presiden Joko Widodo.

"Kami mendukung kepada menteri-menteri terkait. Dan yang terpenting juga kita memastikan mesingkronisasikan," katanya.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj mengapresiasi langkah proaktif Erick Thohir, selaku Menteri BUMN dan ketua pelaksana dalam menggandeng seluruh elemen masyarakat, termasuk PBNU.

Ia menilai cara tersebut tepat dilakukan, sebab pihaknya pun akan memberi dukungan penuh untuk menangani Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Misalnya, menginstruksikan warga NU untuk mematuhi protokol kesehatan selama masa pandemi Covid-19.

"Bahkan hingga anjuran untuk beribadah di rumah," ucap dia. []

Berita terkait
Profil Kiai Haji Hasyim Asy'ari, Pendiri Nahdlatul Ulama
Kiai Haji Hasyim Asyari, kakek Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ini yang mendirikan Nahdlatul Ulama atau biasa disingkat NU.
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Dukung Revisi UU KPK
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menyatakan mendukung revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi oleh fraksi-fraksi di DPR RI.
Kenapa Menteri Agama Selalu dari Nahdlatul Ulama?
Kursi menteri agama (menag) di pemerintahan Indonesia kerap jatuh kepada tokoh Nahdlatul Ulama (NU).