Taman Langit Akhyar-Salman Jadi Sorotan

Pernyataan Paslon urutan 1 di Pilkada Medan yang ingin membuat taman langit menjadi sorotan
Dua paslon Wali Kota-Wakil Wali Kota Medan dalam debat perdana di Grand Mercure Hotel, Sabtu 7 November 2020. (Tagar/Andi Nasution)

Medan - Pernyataan pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Medan nomor urut 1, Akhyar Nasution-Salman Alfarisi (AMAN) yang mengatakan akan membangun taman di langit guna mencari dukungan, ternyata menjadi sorotan dari kalangam akademisi.

Salman Alfarisi dalam debat publik II di Grand Mercure Hotel Medan, Sabtu 21 November 2020 malam, dalam mewujudkan Medan Cantik, mereka akan menyediakan jalur bersepeda menuju tempat kerja.

Gedung-gedung tinggi bukan milik pemerintah.

"Kita juga akan kembali menghidupkan becak dayung yang menjadi ikon Kota Medan. Memperluas taman-taman di atap rumah dan gedung bertingkat. Dan kita juga akan membangun taman di langit," sebut Salman Alfarisi menambahkan penjabaran dari Akhyar Nasution.

Sebelumnya, Akhyar Nasution mengatakan, Medan harus cantik karena cantik idaman semua orang.

"Mewujudkannya, setiap sudut di kota akan dijadikan taman-taman. Ini akan membuat Medan cantik, dan ini akan menjadi prioritas. Kalau sudah cantik, pasti warga tidak akan mau mengganggunya lagi," ucapnya.

Menanggapi pernyataan dari Paslon yang kerap dilaporkan ke Bawaslu Medan atas dugaan pelanggaran kampanye ini, Akademisi dari Universitas Medan Area (UMA), Ara Auza menilai, ide membangun taman langit memang baik. Akan tetapi, untuk mengimplementasikannya, akan sangat sulit.

"Gedung-gedung tinggi bukan milik pemerintah. Pemerintah hanya dapat memberi himbauan kepada pemilik gedung, untuk membuat taman di atas propertinya," tegas Ara Auza, Minggu 22 November 2020.

Ara mengatakan, itu masih di izin, belum lagi pada pembiayaan. "Siapa yang menanggungnya. Bagaimana mekanisme pembangunan taman di kepemilikan privat menggunakan dana publik," tanya Ara.

Ara menegaskan, masyarakat tentu tidak mau lagi ada masalah, sebab masyarakat sudah capek melihat pemimpinnya masuk penjara karena korupsi.

"Itu berbagai persoalan yang bisa muncul andaikan Paslon ini bisa dan mau merealisasikan taman langit. Masyarakat sudah tidak respek pada arah pembangunan Kota Medan yang setiap hari semakin banyak permasalahan. Perlu adanya kolaborasi antara pemerintah, pengusaha, masyarakat dan elemen-elemen lainnya untuk menjadikan Medan sebagai kota kelas dunia," tutur Ara. []

Berita terkait
Akhyar Enggan Komentari Kasus Pelanggaran Pemilu Salman Alfarisi
Calon Wali Kota Medan Akhyar Nasution enggan mengomentari kasus dugaan pelanggaran Pemilu yang dilakukan calon wakilnya.
Medan Cantik, Akhyar-Salman akan Bangun Taman di Langit
Untuk mewujudkan Medan cantik, Paslon nomor 1, paket AMAN akan membuat taman langit. Ini penjelasannya.
Dalam Debat, Akhyar - Salman Kambing Hitamkan Omnibus Law
Akhyar Nasution-Salman Alfarisi kambing hitamkan Omnibus Law perihal kesejahteraan masyarakat yang belum terlihat di kawasan Medan Utara.
0
PBB Serukan Taliban Batalkan Pembatasan Hak Perempuan
Dewan Keamanan (DK) PBB juga terus menekan otoritas Taliban untuk membatalkan pembatasan pada perempuan dan untuk menstabilkan negara