Pekalongan, (Tagar, 16/4/2018) - Dini hari tadi jalan Kedungwuni semakin ramai, tepatnya di ruas jalan Kedungwuni-Pekajangan. Banyak pemuda berjajar dipinggir jalan yang ternyata ingin menonton balap liar dijalanan umum, Senin (16/4).
Hal ini sudah beberapa hari terjadi yang notobene membuat keresahan pemakai jalan yang lain dan tentunya warga masyarakat disekitar balap liar itu diadakan. Banyak keluhan masuk di Polres Pekalongan sebagai penanggung jawab kamtibmas.
Menyikapi hal tersebut Kepala Kepolisian Resor Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan, memerintahkan jajarannya untuk menangkap dan memproses pelaku balap liar sesuai hukum apabila ditemukan terjadi tindak pidana.
"Saya tidak main-main dengan namanya kegiatan balap liar, akan kami tindak tegas, contohnya malam ini, kami melakukan razia gabungan bersama dengan Denpom 710 Pekalongan untuk merazia balap liar, " terang AKBP Wawan Kurniawan.
Puluhan anak remaja yang sedang aksi balapan, tunggang langgang berusaha kabur saat tim razia datang. Sebagian bisa kabur namun puluhan lainnya berhasil ditangkap aparat dan diamankan untuk diproses lebih lanjut.
Razia balap liar dini hari tadi, dipimpin langsung oleh Wakapolres Pekalongan Kompol Drs. Joko Watoro beserta Kabagops Polres Pekalongan Kompol M. Udjir beserta para Kasat Polres Pekalongan dengan personil gabungan berjumlah 75 orang.
"Balap liar, dari namanya saja sudah tidak baik, apalagi dilakukan dijalanan umum, waktunya malam hari yang notobene seharusnya dipergunakan masyarakat untuk beristirahat dan jalanan itu sendiri dipergunakan beraktifitas pengguna jalan lainnya" terang Wakapolres.
"Di dalam balap liar sendiri banyak potensi terjadi pelanggaran-pelanggaran misalkan pelanggaran norma sosial di masyarakat yang mengakibatkan warga sekitar menjadi terganggu, kemudian potensi pelanggaran lalulintas," jelasnya.
"Dari razia balap liar ini kami mengamankan beberapa kendaraan yang dipergunakan untuk balapan, selama kegiatan berjalan aman dan lancar sesuai dengan rencana awal, kami juga mengucapkan terimakasih terhadap warga yang peduli dengan lingkungan sekitar dengan memberikan informasi kepada kami, tanpa bantuan masyarakat Polri dalam hal ini Polres Pekalongan tidak bisa bekerja maksimal" tambahnya.
Kasubaghumas Bagops Polres Pekalongan Iptu Akrom. berharap dengan digalakan razia balap liar oleh Polres Pekalongan ini membuat masyarakat kabupaten Pekalongan nyaman dan aman.
"Kegiatan ini sendiri akan terus dilakukan dengan sistem random artinya tidak dijadwal, ada tim Leopard yang stanby dan selalu barpatroli di jam rawan untuk menindaklanjuti laporan dimasyarakat" pungkas Iptu Akrom. (yon)
