Stop Konsumsi Mie Instan Setiap Hari! Simak Alasannya Ini!

Lantas apakah mengkonsumsi mie instan terlalu sering tidak baik untuk kesehatan? Berbagai mitos terkait mie instan sudah sejak lama melekat.
Ilustrasi - Seseorang yang mengkonsumsi mie instan. (Foto: Tagar/Unsplash/@labunsky)

Jakarta – Mie instan menjadi salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia sejak jaman dahulu. Namun tahukah kalian jika ada mitos yang mengatakan jika mengkonsumsi mie instan terlalu sering tidak baik untuk kesehatan.

Lantas apakah mengkonsumsi mie instan terlalu sering tidak baik untuk kesehatan? Berbagai mitos terkait mie instan sudah sejak lama melekat pada masyarakat Indonesia. 

Sebagian orang masih menganggap jika mitos tersebut merupakan suatu fakta yang harus dipercayai meskipun belum mengetahui kebenarannya.

Meskipun belum diteliti secara menyeluruh, mengkonsumsi mie instan dalam batas wajar tidak akan menimbulkan hal negatif pada tubuh. Mengkonsumsi dalam batas wajar ini berarti tidak setiap saat atau setiap hari mengkonsumsi mie instan.

Alasan utama tidak dianjurkannya mengkonsumsi mie instan terus menerus adalah mie instan tidak dapat memenuhi kebutuhan gizi pada tubuh seseorang. Oleh karena itu sebaiknya mie instan dimakan sesekali saja bukan dijadikan menu makanan utama di setiap hari.

Selain itu beberapa mitos yang ada di masyarakat juga masih menjadi abu-abu seperti mie instan yang dimasak dengan bumbu akan menyebabkan kanker

Hal ini karena belum adanya penelitian lebih lanjut dan terdapatnya kandungan natrium karbonat yang dapat memicu kanker jika terkena suhu tinggi.

Ada juga mitos lain yang ternyata fakta seperti mengkonsumsi mie instan dapat menyebabkan hipertensi. Hal ini dibuktikan oleh kandungan garam pada mie instan yang mencapai 900-950 miligram.

Sedangkan batas maksimal per hari bagi orang dewasa adalah 2000 miligram. Oleh karena itu mengkonsumsi satu bungkus mie instan akan memangkas setengah kebutuhan garam pada tubuh orang dewasa.

Meskipun masih belum diteliti secara spesifik, kalian bisa melakukan penelitian sendiri dengan memperhatikan kandungan dan komposisi yang terdapat pada kemasan mie instan. Daftar kandungan tersebut bisa kalian sesuaikan dengan batas maksimum atau kebutuhan minimum tubuh setiap harinya.

Beberapa dokter menganjurkan jika batas maksimal mengkonsumsi mie instan adalah dua kali dalam satu bulannya. Selain itu sebaiknya menambahkan sayur pada mie instan dan jangan menambahkan bahan tinggi lemak lainnya saat kalian mengkonsumsi mie instan.

Kalian juga sebaiknya mengkonsumsi mie instan yang telah berizin BPOM RI karena telah lulus uji syarat makanan yang ada di Indonesia.

(Dimas Rafika)

Berita terkait
Bosen Cuma Direbus? Yuk, Cobain 6 Olahan Berbahan Dasar Mie
Mie merupakan produk makanan berbahan dasar tepung terigu atau tepung gandum yang berbentuk adonan tipis dan panjang. Ini olahannya.
Jadi Pelopor Efek! Begini Nih Profil IndoPremier Sekuritas
PT Indo Premier Sekuritas atau yang dikenal dengan IndoPremier merupakan salah satu perusahaan jasa keuangan pasar modal yanga da di Indoensia.
Terkuak Alasan Mengapa Tak Boleh Sering Makan Mie Instan
Saat mie instan dikonsumsi berlebihan berbagai penyakit mulai dari obesitas, diabetes, bahkan stroke bisa mengincar. Ini bahayanya.