Stok Vaksin Covid-19 di Daerah Capai 47 Juta Dosis

Menkes Budi sampaikan bahwa stok vaksin Covid-19 yang ada di daerah cukup untuk kebutuhan pelaksanaan vaksinasi dalam satu bulan ke depan
Menkes Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers setelah Rapat Terbatas mengenai Evaluasi PPKM, 1 November 2021, melalui konferensi video. (Foto: setkab.go.id - Humas Setkab/Jay)

Jakarta – Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, menyampaikan bahwa stok vaksin Covid-19 yang ada di daerah cukup untuk kebutuhan pelaksanaan vaksinasi dalam satu bulan ke depan.

Hal tersebut disampaikan Menkes dalam keterangan pers usai menghadiri Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Evaluasi Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), 1 November 2021, secara virtual.

“Masih ada sekitar 47 juta (dosis) yang ada di stok provinsi, kabupaten, dan kota. Itu relatif cukup untuk cadangan suntikan satu bulan ke depan. Karena laju suntikan kita kan sekitar 50 juta [dosis] dalam lima minggu, jadi masih cukup stok yang ada di kabupaten, kota, provinsi untuk satu bulan ke depan,” ujar Budi.

jokowi vaksinasi tarakanPresiden Joko Widodo meninjau vaksinasi COVID-19 secara pintu ke pintu, di Kelurahan Karang Rejo, Kota Tarakan, Kalimantan Utara, 19 Oktober 2021 (Foto: setkab.go.id - BPMI Setpres/Laily Rachev)

Menkes menambahkan pihaknya telah menerima sebanyak 252 juta dosis vaksin Covid-19 dan 241 juta dosis di antaranya sudah didistribusikan ke seluruh daerah di tanah air.

“(Cakupan) vaksinasi sekarang kita sudah 194 juta [dosis]. Vaksinasi dosis pertama sudah 119 juta orang atau 57 persen yang sudah lengkap dosis pertama dan dosis kedua ada 73,8 juta orang atau 35 persen,” imbuhnya.

Budi memaparkan, saat ini dalam lima minggu laju vaksinasi telah mencapai 50 juta suntikan. Dengan laju tersebut, ia berharap di akhir tahun 2021 cakupan vaksinasi dapat mencapai sekitar 300 juta dosis.

“Dengan laju seperti ini, diharapkan bahwa di akhir tahun kita bisa sampai 290-300 juta suntikan. Di mana dosis pertamanya perhitungan kami bisa 168 juta orang atau 80,9 persen, yang lengkap dosis kedua adalah 123 juta orang atau 59 persen,” paparnya.

jokowi tinjau vaksinasi di meraukePresiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat dan pelajar di halaman Kantor Bupati, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua pada hari Minggu, 3 Oktober 2021 (Foto: presidenri.go.id - BPMI Setpres/Rusman)

Budi pun optimistis Indonesia dapat melampaui target cakupan vaksinasi yang telah ditetapkan oleh Badan Kesehatan Dunia atau WHO, yaitu sebesar 40 persen dosis kedua di akhir tahun 2021.

“WHO sudah bilang, diharapkan seluruh negara sampai akhir tahun 2021 ini sebaiknya sudah bisa mencapai 40 persen dosis kedua. Jadi perhitungan kami, se-Indonesia insyaallah bisa 60 persen, jadi sudah melampaui target yang diberikan oleh para teman-teman di WHO,” ujarnya (FID/UN)/setkab.go.id. []

Pemerintah Indonesia Pastikan Stok Vaksin Aman

Kemenkes Pastikan Stok Vaksin Mencukupi untuk Daerah

Stok Vaksin Sinovac Indonesia Bertambah Lima Juta Dosis

Stok Vaksin Kini Bisa Dilihat Secara Realtime di Aplikasi

Berita terkait
Pemerintah Indonesia Pastikan Stok Vaksin Aman
Pemerintah mengejar target vaksinasi hingga 70 persen pada akhir tahun 2021.
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)