Sopir Truk Tembak Tetangga Pakai Airgun di Bantul

Seorang pria yang berprofesi sebagai sopir truk di Bantul, Yogyakarta nekat menembak tetangga pakai airgun. Kasus ini sudah ditangani kepolisian.
Ilustrasi Airgun (Foto: Pixabay)

Bantul - Seorang pria di Bantul Yogyakarta menjadi korban penembakan air gun oleh tetangganya sendiri. Korban bernama Riskuna Okta Nurmafiaji, warga Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, Kabaputen Bantul ditembak dengan airgun oleh tetangganya sendiri yang berinisial BP, usia 25 tahun.

Berdasarkan penjelasan Kapolsek Pandak, Ajun Komisaris Polisi Wartono, aksi nekat yang dilakukan oleh pelaku BP tersebut dilandasi adanya rasa dendam kepada korban. Pelaku merasa sering dibohongi oleh korban.

Pelaku BP yang merupakan seorang sopir truk merasa dibohongi oleh korban mengenai order muatan barang. BP merasa geram karena ternyata orderan muatan barang tersebut sudah diberikan kepada orang lain. "Hal itu membuat pelaku emosi," kata AKP Wartono, 13 November 2020.

Baca Juga:

Menurut dia, emosi pelaku memuncak pada Kamis, 12 November 2020 sekitar pukul 22.15 WIB. PElaku menelepon kemudian mendatangi rumah korban untuk melakukan perhitungan dengan korban. Pelaku mendatangi dengan sepeda motor miliknya sambil membawa air gun yang sudah disiapkan.

Sampai di rumah korban, BP yang berada dalam kondisi mabuk lalu berteriak dan meminta korban untuk keluar rumah.

Pelaku datang ke rumah korban di bawah pengaruh minuman keras. “Sampai di rumah korban, BP yang berada dalam kondisi mabuk lalu berteriak dan meminta korban untuk keluar rumah,” jelas AKP Wartono.

Korban menyanggupi ajakan pelaku tersebut lalu terjadi adu mulut antara keduanya di luar rumah. Terlalu tersulut emosi kemudian pelaku melakukan tembakan ke korban dengan senjata airgun yang dibawanya. Korban terkena delapan kali tembakan dari jarak sekitar tiga meter.

Baca Juga:

Keributan yang terjadi tersebut sempat dilerai oleh warga. Korban yang mengalami luka pada bagian tangan, kepala dan kaki ini segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan. Luka-luka yang dialami korban hingga mengeluarkan darah.

“Korban sempat mendapat pertolongan di rumah sakit. Saat ini sudah pulang, karena kondisinya tidak parah jadi tidak perlu opname,” kata AKP Wartono.

Adanya kasus penembakan dengan air gun yang dilakukan oleh BP, saat ini pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dengan barang-barang bukti yang ada. Jika cukup bukti maka akan dinaikkan ke tahap penyidikan. []

Berita terkait
Residivis Maling Motor di Padang Pariaman Ditembak Polisi
Seorang resivisi maling sepeda motor di Padang Pariaman diringkus polisi di Pasaman Barat.
Pengedar 20 Kilogram Sabu di Riau Ditembak Mati
Polda Riau tembak mati seorang pengedar sabu seberat 20 kilogram.
Maling Motor Teman, Kuli Bangunan di Padang Ditembak Polisi
Kuli bangunan di Padang yang diduga mencuri sepeda motor milik temannya sendiri ditembak polisi.
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.