Sopir Truk Gabah Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Pinrang

Sopir truk bernama Muh Yunus ditemukan bersimbah darah di pinggir jalan di Kabupaten Pinrang. Ini penyebabnya.
M Yunus saat dievakuasi oleh tim kesehatan. (Foto: Tagar/Ist)

Pinrang - Seorang sopir truk bernama Muh Yunus, 28 tahun, ditemukan tewas di Jalan Leppengan Cempa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis 5 November 2020, sekira pukul 21.30 WITA. Dia ditemukan tersungkur bersimbah darah di pinggir jalan.

Kasat Reskrim Polres Pinrang, AKP Dharma Negara mengatakan, M Yunus merupakan warga asal Laringgi, Kabupaten Sidrap. Dia pertama kali ditemukan meninggal dunia oleh kepala Dusun Cempa Toa, Wandis dan rekannya sendiri, Abdullah.

Dia sempat dilarikan ke Puskesmas untuk diberikan pertolongan medis. Tapi ternyata sudah meninggal dunia.

"Korban ditemukan dalam posisi bersujud dan bersimbah darah didekat mobilnya," kata Dharma kepada Tagar, Jumat 6 November 2020.

Menurut Dharma, Yunus berangkat ke Kabupaten Pinrang, tepatnya di Kecamatan Cempa dengan mengendarai mobil truk, bermaksud mengambil gabah padi. Namun, ditengah perjalanan, M Yunus tidak enak badan dan batuk keras.

"Korban sempat menghubungi Abdullah dan minta tolong," tambahnya.

Saat Abdullah dihubungi Yunus, sempat langsung menyusul ke Pinrang. Tapi nahas, ketika ditemukan, M Yunus sudah dalam keadaan posisi tersungkur atau bersujud di pinggir jalan, samping mobil truk miliknya.

"Dia sempat dilarikan ke Puskesmas untuk diberikan pertolongan medis. Tapi ternyata sudah meninggal dunia," bebernya.

Berdasarkan pemeriksaan medis, lanjut Dharma, Yunus mengalami penyakit struk yang mengakibatkan pembuluh darahnya pecah dan menyumbat saluran pernapasan hingga mengeluarkan darah dimulut dan meninggal dunia ditempat kejadian.

"Korban mempunyai riwayat penyakit tekanan darah tinggi. Almarhum juga telah diserahkan ke keluarganya untuk dibawah ke perbatasan Sidrap dan Soppeng untuk dikebumikan," ujarnya. []

Berita terkait
Polisi Tangkap Penipu Modus Minta Sumbangan Masjid di Pinrang
Polisi di Pinrang Sulsel menangkap seorang pemuda yang melakukan penipuan bermodus sumbangan pembangunan masjid
Tak Diberi Uang untuk Beli Sabu, Anak di Pinrang Aniaya Ibunya
Karena tak diberi uang oleh ibu kandungnya untuk beli narkotika jenis sabu, anak di Pinrang Sulsel aniaya ibu kandungnya.
Bapak dan Anak Kompak Curi Motor di Pinrang Sulsel
Polres Pinrang menangkap residivis curanmor bersama anaknya. Tercatat Ruslan sudah 6 kali dipenjara dalam kasus yang sama.