Siapa Ajudan Sembunyi di Balik Kulkas Ketika Brigadir J Meletuskan Tembakan

Siapa ajudan bersembunyi di balik kulkas ketika Brigadir J meletuskan tembakan. ajudan yang namanya dipanggil istri Ferdy Sambo di antara teriakan.
Ilustrasi. Siapa Ajudan Sembunyi di Balik Kulkas Ketika Brigadir J Meletuskan Tembakan. (Foto: Tagar/Pixabay)

TAGAR.id, Jakarta - Ajudan yang bersembunyi di balik kulkas ketika Brigadir J meletuskan tembakan di rumah Ferdy Sambo, adalah Bripka Ricky. 

Irjen Ferdy Sambo ketika menjabat Kadiv Propam, punya delapan ajudan termasuk Bripka Ricky, Brigadir J, dan Bharada E.

Enam ajudan termasuk Bripka Ricky dan Bharada E sudah dimintai keterangan oleh Komnas HAM untuk mengungkap kasus kematian Brigadir J.

Bripka Ricky menyampaikan kesaksian kepada Komnas HAM, apa yang ia lihat dan dengar saat terjadi baku tembak Brigadir J dan Bharada E di rumah Ferdy Sambo, Jumat, 8 Juli 2022.


Belakangan dia baru tahu itu ternyata tembak-tembakan antara Bharada E dan Brigadir J.


Hal tersebut diungkap Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik.

Ahmad Taufan Damanik mengatakan kepada wartawan, Selasa, 2 Agustus 2022, bahwa Bripka Ricky menyaksikan baku tembak di rumah Ferdy Sambo pada hari kematian Brigadir J.

Pada awalnya Ricky mendengar teriakan Putri Candrawati istri Ferdy Sambo. Putri teriak-teriak memanggil namanya, juga nama Bharada E.

Pada saat itu Ricky berada di satu lantai dengan Putri Candrawati. Ricky berlari menuju ruang utama tempat Putri berteriak.

Di situ Ricky melihat Brigadir J sedang mengacungkan senjata ke arah tangga. Ricky tidak melihat siapa orang yang berada di tangga itu.

Ketika Brigadir J akhirnya melepaskan beberapa tembakan ke atas, Ricky langsung bersembunyi di balik kulkas.

"Belakangan dia baru tahu itu ternyata tembak-tembakan antara Bharada E dan Brigadir J," kata Taufan.

Kesaksian Ricky, kata Taufan, mirip keterangan Bharada E kepada Komnas HAM.

Bharada E mengatakan saat itu ia berada di lantai dua, sedang membantu pembantu bersih-bersih kamar.

Bharada E mendengar Putri Candrawati memanggil-manggil namanya sembari berteriak minta tolong.

Bharada E sontak berlari menuruni tangga. Di situ ia melihat Bharada J di ruang utama.

Bharada E bertanya, "Ada apa?"

Arman Hanis, pengacara Putri Candrawati istri Ferdy Sambo, mengatakan tindakan penembakan yang dilakukan Bharada E murni merupakan pembelaan diri dan ingin melindungi Putri Candrawati dari tindakan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J.

Brigadir J, sebagaimana terbaca dalam berita acara pemeriksaan Putri Candrawati istri Ferdy Sambo, telah masuk ke kamar tanpa izin.

Di kamar itu, Brigadir J mencoba menyentuh bagian-bagian sensitif tubuh Putri Candrawati istri Ferdy Sambo.

Arman Hanis mengatakan saat ini Putri Candrawati masih sangat trauma.

Sudah banyak keterangan diungkap ke publik, keterangan dalam beberapa versi, sehingga tetap belum jelas duduk perkara kasus kematian Brigadir J.

Pihak Ferdy Sambo melaporkan Brigadir J dalam dugaan kasus pelecehan dan percobaan pembunuhan terhadap Putri Candrawati.

Pihak keluarga melaporkan kematian Brigadir J adalah kasus pembunuhan berencana.

Bahkan Kamaruddin Simanjuntak, kuasa hukum keluarga Brigadir J, mengungkap hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J.

Satu yang diungkap yaitu adanya tembakan dari arah belakang kepala tembus hidung Brigadir J.

Fakta itu, kata Kamaruddin, otomatis mematahkan keterangan awal polisi soal baku tembak Brigadir J dan Bharada E.

Logikanya, kata Kamaruddin, baku tembak pastilah posisi dua ajudan tersebut berhadap-hadapan. Lantas bagaimana bisa ada tembakan dari kepala bagian belakang hingga tembus hidung Brigadir J. []

Berita terkait
Mempertanyakan Kejujuran Bharada E dalam Kasus Kematian Brigadir J
Mempertanyakan kejujuran Bharada E dalam kasus kematian Brigadir J, apakah Bharada E berkata benar atau ia hanya pion yang disetir dalangnya.
Siapa Diuntungkan dengan Rusaknya CCTV di Rumah Ferdy Sambo pada Hari Kematian Brigadir J
Siapa diuntungkan dengan rusaknya CCTV di rumah Ferdy Sambo pada hari kematian Brigadir J. Bagaimana penyidik buat kesimpulan tanpa bukti lengkap.
Ahok Batal Polisikan Pengacara Brigadir J, Alasannya Karena Ini
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alis Ahok batal melaporkan pengacara dari keluarga Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat.
0
Siapa Ajudan Sembunyi di Balik Kulkas Ketika Brigadir J Meletuskan Tembakan
Siapa ajudan bersembunyi di balik kulkas ketika Brigadir J meletuskan tembakan. ajudan yang namanya dipanggil istri Ferdy Sambo di antara teriakan.