Seribu Rumah Miskin Tamiang Bakal Nikmati Air Bersih

Bantuan pemasangan distribusi air bersih dari Kementerian PUPR sebanyak 1.000 sambungan untuk masyarakat berpenghasilan rendah di Aceh Tamiang.
Ilustrasi sumur kering. (Foto: Tagar/istock/Posteriori)

Aceh Tamiang - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tamiang memberikan kompensasi pemasangan jaringan distribusi air bersih secara gratis untuk 1.000 rumah warga miskin berpenghasilan rendah di 11 kecamatan Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh.

Direktur PDAM Tirta Tamiang, Ismail mengatakan, tahun ini PDAM Tirta Tamiang mendapatkan hibah bantuan pemasangan distribusi air bersih dari Kementerian PUPR sebanyak 1.000 sambungan, dan diperuntukkan untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah.

"PDAM Tirta Tamiang mendapat manfaat dari program kementerian. Dan saat ini sedang dalam proses pemasangan sambungan air bersih," kata Ismail, Selasa, 15 September 2020.

Ismail mengungkapkan, kali ini baru 11 Kecamatan yang terakomodir, dari 12 Kecamatan. "Dan pemasangan jaringan distribusi air bersih tersebut tidak dipungut biaya, atau gratis," katanya.

Saat ini sedang dalam proses pemasangan sambungan air bersih.

Hal ini juga upaya pemerintah dalam pengentasan kemiskinan di Aceh Tamiang. Karena air bersih merupakan salah satu sektor pelayanan publik yang mempunyai kaitan erat dengan pengentasan kemiskinan.

"Kondisi prasarana dan sarana air minum memberikan pengaruh besar pada kesehatan dan lingkungan yang memiliki dampak lanjutan terhadap tingkat perekonomian keluarga," katanya.

Baca juga:

Ismail menambahkan, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan terus berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat, dan akan menargetkan penambahan akses aman air minum dengan menambah Sambungan Rumah (SR) melalui jaringan perpipaan.

"Intinya masayarakat berpenghasilan rendah harus menikmati air bersih sebagai salah satu kebutuhan dasar," ujarnya. []

Berita terkait
Penyebab Seratus Warga Disuruh Cabut Rumput di Aceh
Akibat tidak memakai masker, seratusan warga Kota Lhokseumawe mendapatkan sanksi mencabut rumput di sekitar Taman Ryadah, kota Lhokseumawe, Aceh
Bertambah 140, Kasus C-19 Menjadi 3.031 di Aceh
Kasus positif Covid-19 di Aceh mrnjadi 3.031. setelah adanya penambahan sebanyak 140 orang pada Selasa, 15 September 2020.
Pasien Kecelakaan Positif, Tim Medis Aceh Diisolasi
Belasan tenaga medis di Aceh melakukan isolasi mandiri setelah bersentuhan langsung dengan pasien yang positif corona.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.