Seorang Polisi di Dairi Luka-luka Dikeroyok di Kafe

Seorang anggota polisi di Dairi, Sumatera Utara, dikeroyok di sebuah kafe. Enam pelaku sudah diamankan, satu orang lagi sedang buron.
Tersangka pelaku pengeroyokan kepada Briptu Evron Sirait, diamankan petugas di Mapolres Dairi, Kamis 6 Agustus 2020 (Foto: Tagar/istimewa)

Dairi - Seorang anggota Kepolisian Resor (Polres) Dairi, Sumatera Utara, Briptu Evron Sirait, dikeroyok di Cafe Pelangi, Jalan DPM Ringroad Sidikalang, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, pada Kamis 6 Agustus 2020 pukul 01.30 WIB.

Akibat pengeroyokan yang dilakukan tujuh pelaku itu, personel yang bertugas di Satuan Intel Polres Dairi, itu harus menjalani perawatan di RSUD Sidikalang. 

Dia mengalami luka robek di bagian dagu sekira 1,5 sentimeter, luka robek pada kepala bagian belakang sekira 4 sentimeter, dan luka lebam pada bagian wajah.

Kepala Satuan (Kasat) Reserse dan Kriminal Polres Dairi AKP Junisar Rudianto Silalahi dikonfirmasi di Mapolres Dairi, Kamis, 6 Agustus 2020, membenarkan kejadian tersebut.

“Ya. Pelaku sudah kami amankan enam orang. Satu lagi masih pengejaran. Identitas sudah diketahui,” katanya.

Diterangkan, para pelaku yang telah diamankan, masing-masing SS, 30 tahun, penduduk Desa Tumpak Raja Kecamatan Tigalingga. 

EP, 32 tahun dan A, 40 tahun, keduanya penduduk Desa Huta Gambir, Kecamatan Sidikalang. 

Kemudian, RS, 37 tahun, JS, 33 tahun, dan FS, 35 tahun, ketiganya penduduk Pasar Lama, Kecamatan Sidikalang.

Briptu Evron Sirait dilempar ke pinggir jalan depan Cafe Batavia

Dipaparkan AKP Junisar Rudianto Silalahi pada Rabu, 5 Agustus 2020 pukul 23.00 WIB, Briptu Evron Sirait bersama rekannya Briptu Surya Darma, Briptu Leo Nadeak, dan Briptu Widy Surbakti, datang ke Cafe Pelangi untuk minum.

Baca juga:

Sekitar pukul 01.45 WIB, terjadi keributan di kafe tersebut, antara salah satu pengunjung bermarga S dengan pemilik kafe, David Silitonga. Keributan terjadi karena pengunjung tersebut memecahkan gelas.

Pengeroyok Polisi di DairiTersangka pelaku pengeroyokan kepada Briptu Evron Sirait, diamankan petugas di Mapolres Dairi, Kamis 6 Agustus 2020 (Foto: Tagar/istimewa)

David pun membawa pengunjung yang memecahkan gelas tersebut ke luar ruangan kafe, untuk mengantisipasi meluasnya keributan. Namun, cekcok tidak berhenti. 

Para pengunjung pun keluar melihat, termasuk Briptu Evron Sirait dan rekannya.

Melerai keributan, Briptu Evron Sirait menengahi dan berkata,”kita semua mau happy di sini, jangan ada yang ribut.” Pengunjung lain balik bertanya,”Kau siapa?”

Briptu Evron Sirait pun memberitahukan identitasnya sebagai anggota Polri. Namun, hal itu justru membuatnya menerima pukulan dari FS dan pengunjung bermarga S tersebut. Briptu Evron Sirait pun menjadi korban pengeroyokan.

Keributan meluas, bahkan hingga ke depan Cafe Batavia, yang berdekatan dengan Cafe Pelangi. Tiga anggota Polri lainnya, rekan korban berusaha melerai. Namun, massa menjadi membabi buta.

“Tiga anggota Polri lainnya berusaha untuk melerai. Namun kemudian massa membabi buta melakukan penganiayaan dan mengejar anggota Polri itu. Briptu Evron Sirait dilempar ke pinggir jalan depan Cafe Batavia,” kata Silalahi.

Para pelaku pun meninggalkan lokasi. Korban lalu dibawa oleh rekan-rekannya ke rumah sakit untuk memperoleh pengobatan.

Memperoleh informasi penganiayaan tersebut, petugas Reserse Kriminal Polres Dairi langsung melakukan pengejaran terhadap para tersangka.

Tiga orang ditangkap pagi hari, dan tiga orang lagi siang hari. Mereka ditangkap dari beberapa tempat.[]

Berita terkait
Tabrak Polisi Saat Razia, Remaja Abdya Ditangkap
Seorang pengendara menabrak salah satu personel Polres yang sedang melaksanakan razia Patuh Seulawah Tahun 2020 berlangsung di Abdya.
Polisi yang Aniaya Guru Honorer di Maluku Diselidiki
Polres Maluku akan menurunkan anggota profesi dan pengamanan (Propam) untuk menyelidiki oknum polisi yang menganiaya guru honorer.
Simpan Ganja, Petani di Agam Diringkus Polisi
Seorang petani di Kabupaten Agam diringkus polisi karena kedapatan menyimpan ganja.
0
FAO Apresiasi Capaian Kinerja Pertanian Indonesia
Kepala Perwakilan FAO, Rajendra Aryal mengapresiasi capaian kerja yang dilakukan jajaran Kementerian Pertanian selama tiga tahun terakhir.