Sejarah Hari Tari Internasional yang Dinikmati Pencinta Seni di Seluruh Dunia

Tarian adalah salah satu cara terbaik untuk memperkenalkan orang pada tradisi lain dan dapat membantu orang terhubung dengan orang lain.
Ilustari seni tari. (Foto: Tagar/Dictio)

TAGAR.id, Jakarta - Seni tari adalah salah satu bentuk hiburan dan aktivitas komunitas paling awal dan paling lama yang dikenal umat manusia.

Mungkin masih banyak yang belum tahu, hari ini, 29 April 2022 diperingati sebagai Hari Tari Internasional.

Dilansir dari Days of The Year, Hari Tari Internasional adalah momen yang tepat di mana setiap orang diundang untuk mengambil bagian dalam hiburan yang sangat menyenangkan ini.

Seni tari sudah ada sejak sekitar 9.000 tahun lalu, sementara tarian seremonial muncul di banyak budaya kuno lainnya.

Seni tari telah menjadi hal utama dalam kehidupan manusia sejak saat itu, di mana semua orang, mulai dari suku hingga penghibur profesional, menunjukkan bakat mereka.

Hebatnya lagi, hal itu dapat dinikmati oleh semua orang, terlepas dari ritme alami atau kemampuan menari mereka.

Setiap tarian disambut dengan tangan terbuka, mulai dari tarian upacara tradisional seperti Haka, Tari Rejang, Kagura, hingga tarian jalanan modern dan tarian elektronik jumpstyle.

Upacara resmi Hari Tari Internasional baru diluncurkan pada tahun 1982.

Sejak itu, perayaan tahunan ini mendorong peserta untuk menikmati gaya dan rutinitas favorit mereka sekaligus memperluas pengetahuan mereka dengan merangkul tarian dan budaya lain.

Bagi kebanyakan orang, kesalahan tak terelakkan yang terjadi saat mencoba mempelajari tarian baru adalah sumber tawa sekaligus cara yang bagus untuk mengembangkan bakat baru.

Hari Tari Internasional sendiri diselenggarakan oleh Dance Committee International Theatre Institute (ITI) yang bermitra dengan UNESCO.

Sementara itu, ditetapkannya tanggal 29 April karena bertepatan dengan hari ulang tahun Jean-Georges Noverre, pencipta balet modern.

Perayaan setiap tahunnya menyertakan pesan dari tamu kehormatan khusus.

Pesan peresmian diberikan oleh Henrik Neubauer, sementara tamu lainnya selama bertahun-tahun termasuk Chetna Jalan, Germaine Acogny, Murray Lewis, Kazuo Ohno, Stephen Page, Sasha Waltz, Lin Hwai-min, dan Trisha Brown.

Acara unggulan Hari Tari Internsional adalah gala seremonial yang diadakan oleh Dewan Eksekutif Institut Teater Internasional.

Tempat upacara pameran ini berubah setiap tahun, tetapi perayaan secara keseluruhan dapat dinikmati oleh siapa saja dan di mana saja.

g diperingati setiap tanggal 29 April. /Pixabay/Roment

Konsep bahwa menari adalah untuk semua orang adalah titik fokus dalam segala hal yang diperjuangkan hari itu.

Sejauh menyangkut acara yang dirayakan secara global, Hari Tari Internasional adalah salah satu yang paling dinanti oleh para kreatif di seluruh dunia, karena selalu berfokus pada persatuan dan aksesibilitas.

Terlepas dari latar belakang (keuangan atau budaya), hari itu dapat dinikmati oleh semua orang.

Seni tari termasuk hal yang kental dengan warisan serta gaya kontemporer yang meminjam atribut dari berbagai sumber.

Hari Tari Internasional merayakan sifat tari yang bebas dan tidak terbatas, serta konsep bekerjasama dan merayakan perbedaan budaya sambil menyadari bahwa kita semua bersatu. []


Baca Juga:



Berita terkait
Sejarah di Balik Tradisi Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) di Indonesia
Pada umumnya, THR dibayarkan oleh pemberi kerja kepada pekerjanya dalam bentuk uang yang diberikan mendekati perayaan agama yang dianut pekerja.
Sejarah Hari Malaria Sedunia 25 April
Dalam perkembangan medis, Malaria dikenal sejak tahun 1753. Namun, baru ditemukan parasit dalam darah oleh Alphonse Laveran pada tahun 1880.
Sejarah Pembunuhan Julius Caesar
Gaius Julius Caesar, diktator Roma ditikam hingga tewas di gedung Senat Romawi oleh 60 orang konspirator pimpinan Marcus Junius Brutus.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.