Jakarta - Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito menyatakan saat ini yang menjadi perhatian utama pemerintah adalah klaster penyumbang kenaikan kasus terkonfirmasi positif virus corona.
Tempat yang dimaksud di antaranya, pasar dan tempat pelelangan ikan (TPI), pesantren, lokal transmisi, fasilitas kesehatan, seminar, mal, tempat ibadah, dan perkantoran.
Kita harus bisa mengendalikan pertumbuhan kasus secepat-cepatnya.
"Mohon kerjasama dari satgas di daerah agar operator dari para penyelenggara fasilitas ini agar betul-betul dilakukan monitoring dan evaluasi. Andai kata terjadi penambahan kasus, berarti ada yang tidak sempurna dalam pelaksanaannya," kata Wiku dalam video confrence, Senin, 27 Juli 2020.
Baca juga: Demo Covid-19, Doni Monardo: Jerinx SID Harus Dipanggil
Selain itu, tingkat kesembuhan juga mengalami kenaikan jadi 58%, dengan posisi kumulatif di angka 58.173 kasus. Ia menjelaskan, kesembuhan Covid-19 pada Senin, 27 Juli 2020, bertambah sebanyak 1.518 dengan suspek sebanyak 54.910 dan spesimen 13.060.
Lebih lanjut Wiku mengatakan tingkat kesembuhan tertinggi berada di wilayah Jawa Barat sebanyak 406 kasus, Jawa Timur sebanyak 362 kasus, dan ketiga tertinggi ditempati Sulawesi Selatan dengan 132 kasus. Ia menyebut tingkat kesembuhan di DKI Jakarta pada Senin kemarin, sebanyak 111 kasus.
"Sementara untuk kasus kematian pasien, data terbaru menyatakan ada penambahan sebanyak 57 kasus, dengan total kumulatif ada 4.838 kasus. Dari jumlah itu persentasenya sebesar 4,8% dari total kasus terkonfirmasi," ujar Wiku.
Baca juga: Ada 102 Kasus Penyelewengan Bansos Covid-19
Ia menuturkan, dalam kasus kematian terbanyak, saat ini dipegang Jawa Timur dengan 19 kasus, Jawa Tengah 10 kasus, dan juga wilayah DKI Jakarta sebanyak 10 kasus.
Untuk itu, dirinya mengajak masyarakat untuk saling mengingatkan dan mematuhi protokol kesehatan yang telah diumumkan pemerintah.
"Seperti pesan presiden hari ini, kita harus bisa menekan angka yang meninggal serendah-rendahnya, dan menaikkan tingkat kesembuhan setinggi-tingginya, dan kita harus bisa mengendalikan pertumbuhan kasus secepat-cepatnya. Ini lah yang menjadi target kita bersama dan perlu dukungan semua pihak," tuturnya. []