Tegal - Kepolisian menggelar Operasi Zebra Candi 2020 pada 26 Oktober hingga 8 November. Pelaksanaan operasi ini berbeda dengan operasi-operasi sebelumnya karena situasi pandemi.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tegal Kota Ajun Komisaris Polisi Irianto mengatakan Operasi Zebra Candi 2020 mengedepankan langkah pencegahan dan edukasi.
"Penindakan represif ada, tapi hanya 20 persen. Sisanya 40 persen preventif dan 40 persen preemtif," kata Irianto, Senin, 26 Oktober 2020.
Operasi kali ini menindak pelanggaran pelanggaran yang kasat mata dan berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
Menurut Irianto, penindakan tersebut dilakukan terhadap pengendara yang melanggar ketentuan dalam berkendara, di antaranya tidak membawa surat-surat kendaraan lengkap, melanggar lampu lalu lintas, melawan arus, dan mengendarai dengan kecepatan tinggi,
"Kemudian pengendara di bawah umur, mabuk, melanggar marka jalan dan tidak memakai sabuk pengaman. Itu akan ditilang. Tapi penindakan tetap mengedepankan protokol kesehatan," ujarnya.
Penindakan pelanggaran tidak dilakukan dalam operasi yang digelar di satu tempat dengan menghentikan pengendara yang lewat seperti operasi-operasi sebelumnya. Hal ini mempertimbangkan situasi pandemi Covid-19.
"Operasi kali ini menindak pelanggaran pelanggaran yang kasat mata dan berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas," ucap dia.
Baca juga:
- Polda Sumbar Manfaatkan Operasi Zebra Buru DPO Pembunuhan
- Target Operasi Zebra Semeru 2020 Polda Jawa Timur
- Ini Pelanggaran yang Diincar Polisi dalam Operasi Zebra 2020
Menurut Irianto, sebanyak 65 personel diterjunkan dalam operasi tersebut. Selain itu, pihaknya juga menyiapkan 2.000 hingga 3.000 masker untuk diberikan kepada pengendara yang kedapatan tidak memakai masker.
"Kalau pas ditilang kemudian tidak pakai masker, kami tegur dan kasih masker. Begitu juga kalau tidak melanggar, surat dan kendaraan lengkap tapi tidak pakai masker, juga dikasih," ujarnya.
Operasi Zebra Candi digelar untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas kendati angka kecelakaan lalu lintas di Kota Tegal disebutnya rendah. "Di bulan ini, angka kecelakaan lalu lintas hanya tiga," imbuhnya. []