Jakarta - Selebgram Sarah Keihl belakangan ini menjadi pusat perhatian publik dengan aksinya melelang keperawanan seharga Rp 2 miliar rupiah demi menggalang dana untuk korban positif Corona. Ujung-ujungnya ia mengaku video itu dijadikan sindiran bagi orang-orang yang masih berada di luar rumah, nongrong.
Aib tersebut terungkap ke publik karena ulahnya sendiri dengan membagikan sebuah video di akun Instagram miliknya, @sarahkeilh pada Rabu, 20 Mei 2020. Ia mengatakan aksinya ini merupakan keputusan yang sangat berat. Namun, demi membantu para korban positif Covid-19, hal memalukan itu pun dia lakukan.
Hallo temen-temen maaf udah buat kegaduhan, sebenernya lelang keperawanan itu bentuk sindiran aku terhadap masyarakat.
"Keputusan yang cukup berat dalam hidupku, mungkin sebagian dari kalian teman temanku memahami ini. Tapi aku sudah memutuskan dengan bulat untuk mengalang dana, semoga kalian bisa ambil positifnya. Start 2000.000.000. Start bid 21.00 (20 Mei 2020)," tulis Sarah Keilh dalam keterangan video.
Melalukan aksi konyol itu, Sarah tak ingin menjatuhkan harga diri wanita. Sehingga ia pun meminta maaf kepada publik. Namun, kondisi saat ini, wabah virus Corona lah yang membuatnya tergerak melakukan.
"Hallo temen-temen maaf udah buat kegaduhan, sebenernya lelang keperawanan itu bentuk sindiran aku terhadap masyarakat yang gak peka sama situasi kayak gini. Aku nggak maksud untuk melecehkan wanita dan aku juga ga bermaksud lelang keperawanan," ujar Sarah.
Setelah berhasil membuat warganet heboh, Sarah pun memutuskan menghapus video aksi pelelangan keperawanannya itu.
Disisi lain, rupanya Sarah punya alasan mengunggah video lelang keperawanan yaitu sebagai bentuk sindiran terhadap orang yang tak peka karena masih harus berada di luar rumah untuk sekedar nongkrong.
"Halo teman-teman maaf udah buat kegaduhan, sebenarnya lelang keperawanan itu bentuk sindiran aku terhadap masyarakat yang gak peka sama situasi kayak gini, masih nongkrong dll," ucap Sarah.
Awalnya, perempuan yang telah memiliki pengikut 323 ribu followers ini ujung-ujungnya mengaku aksinya itu sebagai candaan.
Sarah Salsabila lelang keperawanan demi menggalang dana untuk Corona. (Foto: Instagram/sarahkeihl)Awalnya, perempuan yang telah memiliki pengikut 323 ribu followers ini ujung-ujungnya mengaku aksinya itu sebagai candaan.
Semoga di bulan suci ramadan ini saya mendapatkan maaf dari teman-teman semua, saya khilaf dan tadak tau akan seperti ini, ini menjadi efek jera untuk saya.
"Aku tujuannya sarkasme/bercandaan, ada sebagain orang yang bertaruh hal yang paling penting dihidup mereka. Tapi ternyata sarkas yang aku bikin keterlaluan dan memohon maaf yang sebesar-besarnya," kata Sarah.
Sarah tak menyangka jika keputusannya membagikan video itu diluar batas bercandaan, hingga ia harus menerima konsekuensi dalam bentuk sanksi sosial dari para haternya.
Hal itu pun tak bisa ia tampik, harus menerima. Namun, dia berulang kali meminta maaf kepada orang-orang yang membullynya.
Sarah Salsabila lelang keperawanan demi menggalang dana untuk Corona. (Foto: Instagram/sarahkeihl)Hal itu pun tak bisa ia tampik, harus menerima. Namun, dia berulang kali meminta maaf kepada orang-orang yang membullynya.
"Semoga di bulan suci ramadan ini saya mendapatkan maaf dari teman-teman semua, saya khilaf dan tidak tau akan seperti ini, ini menjadi efek jera untuk saya," tulis Sarah.
Akibat tak sanggup menerima komentar negatif warganet, ia pun memutuskan rehat dari media sosial. Ia mengaku tak akan menjawab Direct Message (DM).
Dia mengingatkan jika ada berita beredar lanjutan kasus ini adalah hoaks. Sepertinya, pernyataannya itu serius dengan membawa nama Tuhan dalam unggahan di Instagram.
"Untuk saat ini saya sedang rehat Sosmed dan tidak menjawab DM apapun dan dari siapapun, apabila ada yang beredar adalah hoaks demi Allah. Makasih," tulisnya. []
Berita terkait:
