Agam - Seekor sapi milik Maswir, 38 tahun, ditemukan terluka di kawasan hutan Cagar Alam Maninjau, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar). Kuat dugaan, sapi tersebut menjadi korban penyerangan seekor harimau.
Hasil analisa dari jejak, satwa dipastikan hanya satu ekor, tidak seperti dilaporkan sebelumnya.
Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) BKSDA Resor Agam, Ade Putra, mengatakan peristiwa dugaan penyerangan harimau terhadap sapi warga tersebut terjadi Senin 20 Januari 2020.
"Ya, ada seekor sapi yang diduga diserang harimau dan terluka. Sapi itu kemudian dipotong oleh pemiliknya," katanya kepada Tagar, Rabu 22 Januari 2020.
Pasca terjadinya penyerangan itu, pihak BKSDA mengaku telah melakukan identifikasi lapangan di lokasi kejadian. Hasilnya memang ditemukan tanda-tanda keberadaan Harimau Sumatera yang terlihat dari jejak.
"Hasil analisa dari jejak, satwa dipastikan hanya satu ekor, tidak seperti dilaporkan sebelumnya bahwa ternak dilukai oleh dua ekor harimau Sumatera," tuturnya.
Menurut Ade, lokasi itu memang habitatnya harimau Sumatera. Kawasan itu hanya berjarak sekitar tiga kilometer dari pemukiman terakhir warga Kampung Melayu, Nagari Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumbar.
"Kami mengimbau warga untuk tidak melepaskan dan menggembalakan ternaknya di dalam kawasan cagar alam Maninjau dan tetap berhati-hati ketika berada di kawasan tersebut," katanya. []