Demak - Tim SAR akhirnya menemukan Baru Ziadal Asma, santri asal Kabupaten Demak, Jawa Tengah, yang tenggelam di Sungai Jejer. Ditemukan meninggal mengapung di Jembatan Kanal pada Selasa, 2 Februari 2021.
Kasi Logistik dan Penaganan Darurat BPBD Demak, Suprapto mengatakan jasad santri Pondok Al-Ishlah Bintoro itu ditemukan tim SAR sekitar 4 kilometer dari lokasi tenggelam pada Selasa pukul 01.30 WIB. Saat ditemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.
Dari lokasi penemuan, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka
"Korban ditemukan pada hari ke tiga pencarian. Jasad korban ditemukan di pinggir Jembatan Kanal, Desa Poncoharjo, Kecamatan Bonang. Saat ditemukan, korban dalam posisi mengapung," jelasnya.
Lebih lanjut, Suprapto mengatakan sekitar pukul 02.00 WIB, jenazah dievakuasi dari lokasi penemuan. Jenazah korban disambut isak tangis anggota keluarga.
Baca juga:
- Asyik Mandi Santri Hanyut Terbawa Arus Sungai Jajar Demak
- Heboh, Sehari Warga Demak Temukan Dua Mayat Wanita
"Dari lokasi penemuan, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka di Kelurahan Mangunjiwan, Kecamatan Demak," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, santri Pondok Pesantren Al-Ishlah Bintoro hanyut di Sungai Jajar pada Minggu, 31 Januari 2021 pukul 14.30 WIB.
Korban diketahui asyik mandi di sungai tersebut bersama tiga rekannya, yakni Senopati Mahesa, Sabit Imamundilat, dan Ahmat Sabil Fakih.
Mereka semula berenang di pinggir Sungai Jajar, lalu memutuskan bermain lompat ke sungai dari Jembatan Rel Bintoro.
Korban sebenarnya bisa berenang, namun arus sungai yang saat itu sedang deras membuat korban tidak kuat akhirnya hanyut dan tenggelam. Sempat mau ditolong rekannya tapi gagal.[]
