Sandiaga Dukung Penyelamatan 15 Danau Prioritas Nasional

Menparekraf Sandiaga Uno menyambut baik peran baru Menko Marves Luhut dalam misi penyelamatan 15 Danau Prioritas Nasional guna kembangkan wisata.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sekaligus Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno. (Foto: Tagar/Dok Kemenparekraf)

Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, menyambut baik peran baru Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dalam misi penyelamatan 15 Danau Prioritas Nasional. Sandiaga menilai, mandat baru tersebut bertujuan untuk mengembangkan pariwisata dan penyelamatan ekologi.

Hal ini disampaikan merespons kebijakan Presiden Jokowi yang mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2021 terang Penyelamatan Danau Prioritas Nasional. Dalam Perpres tersebut, Jokowi menunjuk Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, sebagai Ketua Dewan Pengarah Penyelamatan Danau Prioritas Nasional.


Danau Maninjau juga memiliki daya tarik wisata dan ekonomi kreatif seperti Danau Toba ada ikan mas arsik Danau Maninjau ada ikan bada yang jadi salah satu daya tarik pariwisata Sumatera Barat dan kami akan dorong terus.


''Kami menyambut baik karena ini akan memberikan satu nuansa mengutamakan keberlanjutan sesuai dengan pariwisata. Danau-danau tersebut juga memiliki daya tarik wisata dan ekonomi kreatif,'' kata Sandiaga Uno, dalam Weekly Press Briefing, Senin, 9 Agustus 2021. 

Salah satu danau di Indonesia yang menjadi prioritas Luhut adalah Danau Maninjau, Sumatera Barat. Sandiaga menyebut bahwa saat ini pemerintah tengah menyiapkan sejumlah peluang usaha untuk pelaku usaha perikanan guna mengurangi aktivitas keramba jaring di wilayah tersebut.

Salah satunya dengan mengalihkan peluang ekonomi para nelayan pada industri pariwisata. Potensi pariwisata yang dapat dikembangkan adalah wisata kuliner khas Danau Maninjau, ikan bada. Ikan bada menjadi salah satu kuliner yang menarik kunjungan wisatawan ke Danau Maninjau.

''Seperti Danau Toba, kita akan alihkan kepada usaha-usaha pariwisata. Danau tersebut (Danau Maninjau) juga memiliki daya tarik wisata dan ekonomi kreatif, seperti Danau Toba ada ikan mas arsik. Danau Maninjau ada ikan bada yang jadi salah satu daya tarik pariwisata Sumatera Barat dan kami akan dorong terus,'' ucap Sandiaga.

Sementara itu, dalam Perpres 60 tahun 2021 tentang Penyelamatan Danau Prioritas Nasional, ada 15 danau yang akan menjadi fokus Luhut dalam misi tersebut adalah sebagai berikut.

  1. Danau Toba di Provinsi Sumatera Utara
  2. Danau Singkarak di Provinsi Sumatera Barat
  3. Danau Maninjau di Provinsi Sumatera Barat
  4. Danau Kerinci di Provinsi Jambi
  5. Danau Rawa Danau di Provinsi Banten
  6. Danau Rawa Pening di Provinsi Jawa Tengah
  7. Danau Batur di Provinsi Bali
  8. Danau Tondano di Provinsi Sulawesi Utara
  9. Danau Kaskade Mahakam (Melintang, Semayang, dan Jempang) di Provinsi Kalimantan Timur
  10. Danau Sentarum di Provinsi Kalimantan Barat
  11. Danau Limboto di Provinsi Gorontalo
  12. Danau Poso di Provinsi Sulawesi Tengah
  13. Danau Tempe di Provinsi Sulawesi Selatan
  14. Danau Matano di Provinsi Sulawesi Selatan
  15. Danau Sentani di Provinsi Papua. []
Berita terkait
Sandiaga Prediksi Akan Ada Lonjakan Wisata Usai PPKM
Memparekraf Sandiaga Uno memprediksi akan ada lonjakan wisata yang luar biasa dari masyarakat pasca PPKM lantaran masyarakat ingin suasana baru.
Sandiaga Dukung Rumah Ibadah sebagai Sentra Vaksinasi
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mendukung kawasan rumah ibadah sebagai sentra vaksinasi Covid-19 guna menyasar warga masyarakat pemukiman.
Sandiaga Optimistis Pariwisata dan Ekonomi Segera Pulih
Menparekraf andiaga Salahuddin Uno optimistis industri pariwisata dan ekonomi kreatif akan segera pulih di tengah pandemi Covid-19 di Indonesia.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.