Jakarta - Penyanyi solo asal Bandung, Ian Zuliantama atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Iankanlah, menutup mini album Tetralogi Patah Hati dengan merilis nomor terakhir bertajuk Nirmala.
Sesuai dengan judulnya, mini album Tetralogi Patah Hati berisi empat tembang yang berkisah mengenai kandasnya hubungan percintaan, yakni Mala, Bianglara, Selamat Menempuh Hidup Baru, dan yang terakhir, Nirmala.
Pada tembang Selamat Menempuh Hidup Baru dan Nirmala, Iankanlah mengemas lagu dalam tempo sedang dengan balutan gitar akustik yang begitu mendominasi. Sementara pada dua nomor lain, Mala dan Bianglara, musik dan tempo terdengar lebih intens disertai iringan bas gitar dan drum.
Dalam liriknya, empat lagu dalam mini album milik Iankanlah secara umum bercerita mengenai penerimaan seorang pria yang harus rela melepas kekasihnya bersanding dengan laki-laki lain.
Pada bagian-bagian khusus di setiap tembang, sejumlah diksi diambil Ian demi menggambarkan kenangan sewaktu pasangan kekasih itu masih bersama.
Kegetiran vokal yang meluncur dari mulut Ian, berpadu dengan hentakan musik yang ogah melambat, seolah menggambarkan ketegaran.
Perihal inspirasi, Iankanlah tidak memungkiri bahwa proses kreatif penciptaan karya-karyanya memang begitu lekat dengan paparan sejumlah musisi kegemaran, termasuk Sheila on 7, God Bless dan Slank.
Namun begitu, vokal Iankanlah yang demikian memiliki ciri, komposisi musik, serta pemilihan diksi dalam lirik, menjadikan karya-karya dalam mini album Tetralogi Patah Hati tetap otentik dan memiliki nilai istimewa.
- Baca juga: Buka Ramadan 2021, Yura Yunita Rilis Lagu Tenang
- Baca juga: Gandeng Idang Rasjidi, Marsha Rilis Album Hanya Ilusi
Saat ini, empat tembang dalam mini album Tetralogi Patah Hati milik Iankanlah, sudah dapat dinikmati di berbagai platform pemutar musik digital termasuk Spotify dan Google Music sejak Jumat, 26 Maret 2021 lalu.
Sementara video klip lagu Nirmala, dapat disaksikan di saluran YouTube resmi milik Iankanlah. []