Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan kasus Covid Delta di Indonesia sudah turun dan melewati puncaknya, serta tingkat keterisian rumah sakit atau Bed Occupancy Rate (BOR) di Jawa Barat memperlihatkan kondisi yang terus menurun setiap harinya.
"Kasus Covid Delta di Indonesia sudah turun dan melewati puncaknya. Sementara di negara lain, hari-hari ini serangan virus Delta sedang naik dimana-mana termasuk Amerika Serikat yang selama ini dianggap baik," tulis Ridwan Kamil dalam akun Instagramnya pada Senin, 9 Agustus 2021.
Tetapi jangan lengah tetap waspada tetap prokes 5M lindungi diri dengan vaksin agar kita tidak diserang lagi secara masif di masa depan.
Per hari ini Sabtu. 7 Agustus 2021, BOR di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Jawa Barat diangka 45 persen atau bawah batas aman yang ditentukan WHO, yaitu 60 persen.
"Pengorbanan kita melalui PPKM, sementara berhasil menurunkan kasus. BOR keterisian Rumah Sakit untuk covid di Jawa Barat sekarang 42 % dari puncaknya bulan lalu 91 %," ucap Ridwan.
Karena kasus mulai lebih terkendali, lanjut Ridwan Kamil, Minggu ini kemungkinan dimulai beberapa penyesuaian aturan yang lebih akomodatif pada kegiatan ekonomi dan kemasyarakatan.
Kendati begitu ia mengingatkan seluruh masyarakat untuk tetap waspada, tetap memperhatikan protokol kesehatan 5 M, dan ikut berpartisipasi dalam vaksinasi
"Tetapi, jangan lengah, tetap waspada, tetap prokes 5M, lindungi diri dengan vaksin agar kita tidak diserang lagi secara masif di masa depan," ujarnya.
Ridwan Kamil juga mengatakan, selain menggenjot vaksinasi, pihaknya juga bertahap akan memulihkan ekonomi warga, salah satunya dengan melobi Pemerintah Pusat agar melonggarkan kegiatan ekonomi warga.
"Senin, Pak Presiden akan mengumumkan. Kemungkinan ada kelonggaran-kelonggaran dan saya sudah sampaikan mohon restoran kafe dibuka mau 10 persen 20 persen 50 persen sudah kami perjuangkan dengan melobi pemerintah pusat sehingga ekonomi bisa jalan lebih baik lagi," ucapnya. []
