Rencana Penerapan Kembali Jam Malam di Surabaya

Pemkot Surabaya akan kembali melakukan penerapan jam malam sebagai cara mengurangi kerumunan dan aktivitas warga saat malam hari.
Wakil Sekretaris Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Surabaya Irvan Widyanto. (Foto: Tagar/Haris D Susanto)

Surabaya - Bertambahnya kasus Covid-19 di Surabaya, membuat Pemerintah kota Surabaya berencana kembali menerapkan jam malam. Penerapan jam malam sebelumnya diberlakukan di Surabaya pada saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, Irvan Widyanto membenarkan jika Pemkot Surabaya menggodok rencana penerapan jam malam seperti yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Irvan mengatakan nantinya masyarakat hanya akan sampai pukul 22.00 WIB.

Kalau mau pagi silakan. Tapi kalau sudah jam 22.00 sudah tidak ada lagi aktivitas.

"Pukul 22.00 WIB, diharapkan semua aktivitas di luar rumah sudah tidak ada, kecuali yang berhubungan dengan kesehatan dan logistik," ujarnya saat dihubungi Tagar melalui telepon selulernya, Sabtu, 4 Juli 2020.

Meski demikian, kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) Surabaya ini, masyarakat bisa melakukan aktivitas mulai pukul 04.00 WIB hingga 22.00 WIB.

"Kalau mau pagi silakan. Tapi kalau sudah jam 22.00 sudah tidak ada lagi aktivitas," kata dia.

Mantan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Surabaya ini menegaskan rencana penerapan jam malam sebagai usaha untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Pahlawan.

"Kan juga terus berusaha untuk memutus penyebaran Covid-19, bagaimana caranya supaya angka penyebaran segera turun," tuturnya.

Sementara Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berharap penyebaran Covdid-19 di Kota Surabaya bisa selesai Juli ini. Ia berharap seluruh stakeholder dari tingkat Rukun Tetangga (RT) hingga TNI dan Polri bahu membahu memutus penyebaran virus berawal dari Wuhan, China.

“Ketua RT, RW di Surabaya itu top. Saya matur nuwun (terima kasih), ayo kita kerja terus. Juli selesai. Bisa? Berani enggak? Bulan depan kita merdeka,” ucapnya. []

Berita terkait
Mulai Hari Ini, 3 Jalan di Surabaya Kembali Ditutup
Polda Jatim menutup kembali tiga jalan utama di Surabaya baik bagi kendaraan roda dua, roda empat, pesepeda, hingga pejalan kaki.
Animo Pesepeda Tinggi, 3 Jalan di Surabaya Ditutup
Untuk mencegah virus corona atau Covid-19, polisi akan menutup tiga jalan yang sering dilewati pesepeda di Surabaya.
Tiga Jalan di Surabaya Ditutup, Pertanda PSBB Lagi?
Pangdam Brawijaya mengatakan penutupan jalan dilakukan berdasarkan kesepakatan tiga daerah di Surabaya Raya karena bertambahnya kasus Covid-19.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.