Realme Gelar Turnamen PUBG Mobile untuk Jurnalis

Realme PUBG Power Master Fun Match akan digelar secara daring pada Jumat, 18 September 2020 dengan total hadiah sebesar Rp 10 juta.
Peluncuran Realme 7 dan Realme 7i. (Foto: Realme Indonesia)

Jakarta - Realme Indonesia akan menggelar turnamen PUBG Mobile bertajuk Realme PUBG Power Master Fun Match yang ditujukan untuk jurnalis. Kompetisi ini dibuat dalam rangka menyambut peluncuran Realme 7 dan Realme 7i pada 17 September 2020.

Dalam keterangan resmi yang diterima Tagar, Selasa, 15 September 2020, turnamen ini akan digelar secara daring pada Jumat, 18 September 2020. Peserta yang terdiri dari jurnalis dan influencer akan memperbutkan hadiah total sebesar Rp 10 juta dalam kompetisi ini.

"Dalam rangka menyambut Realme 7 dan Realme 7i 64MP Power Master, Realme secara khusus mengadakan Realme PUBG Power Master Fun Match untuk temen-temen media yang ingin beradu skill bermain PUBG Mobile. Turnamen yang khusus diadakan untuk rekan media dan influencer ini total hadiahnya Rp 10 juta lho!" tulis Realme dalam keterangan resminya.

Registrasi dilakukan per orang atau Solo Player di mana jurnalis dan influencer akan bermain secara individual melawan seluruh peserta yang bergabung. Kompetisi dilaksanakan dengan mode Team Deatch Match sebanyak 2 ronde dengan tim yang diacak, dan pemenang adalah peserta dengan korban (kill) terbanyak.[]

Berita terkait
Kehebatan Realme 7, Ponsel Pertama Diperkuat Helio G95
Realme 7 menjadi smartphone pertama di dunia yang menggunakan prosesor gaming MediaTek Helio G95. Chipset ini dirancang untuk sebuah ponsel gaming.
Realme 7 Rilis 17 September 2020, Cek Spesifikasinya
Ponsel Realme series 7 akan diluncurkan secara daring pada 17 September 2020, pukul 13.07 WIB, melalui kanal YouTube, Instagram, dan Facebook.
Realme 7 dan Realme 7i akan Hadir di Indonesia
Realme Indonesia memastikan akan meluncurkan Realme 7 dan Realme 7i di Tanah Air secara daring pada pertengahan September 2020
0
Anak Elon Musk Mau Mengganti Nama
Anak CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, telah mengajukan permintaan untuk mengubah namanya sesuai dengan identitas gender barunya