Rayakan Natal di Balik Jeruji Penjara

Suasana Natal yang penuh sukacita itu dihadiri oleh berbagai persekutuan doa dan mitra gereja.
Lapas Kelas II Depok. (Foto: Tagar/Santi)

Jakarta, (Tagar 17/12/2018) - Perayaan Natal Warga Binaan (WBP) kelas II B Depok larut dalam sukacita, Natal bersama keluarga tercinta di Depok, Jawa Barat Jumat (14/12).

Suasana Natal yang penuh sukacita itu dihadiri oleh berbagai persekutuan doa dan mitra gereja yang selalu melayani warga binaan yang beragama Kristen setiap hari.

Ketua Umum rutan Depok, Bawono Ika Utomo, mengatakan, acara berjalan lancar, aman, dan tertib. Warga binaan rutan Depok sangat bersyukur dengan penuh hikmat melaksanakan perayaan Natal bersama keluarga.

Meskipun menjalani hukuman di balik jeruji, lewat Natal yang bertemakan "Yesus Kristus hikmat bagi kita" para narapidana menunjukkan kualitas diri. Sehingga dapat diterima kembali oleh masyarakat.

Perayaan Natal ini dipimpin oleh Leo Frans Pinem, mengajak para narapidana (Napi) untuk ikut serta dalam memeriahkan acara sesuai dengan keahlian yang mereka miliki.

Pendeta Samuel Simorangkir dari gereja Adven menerangkan bahwa Tuhan Yesus lahir di dunia ini sebagai juruslamat untuk menyelamatkan manusia dari dosa. Maka, jangan mengubah sudut pandang kita kepada Tuhan Yesus.

"Meskipun kita dalam tahanan, Tuhan Yesus tidak pernah meninggalkan kita. Karena Tuhan Yesus  di dalam kita dan dapat mengubah kita agar kelak tidak melakukan kejahatan lagi," tutupnya. []

Berita terkait
0
Riset: Polri Semakin Profesional dalam Penegakan Hukum
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dinilai semakin profesional dalam penegakan hukum dalam memasuki usia ke-76.