Ranperda New Normal Sumbar Mudahkan Kerja Polisi

Kapolda Sumatera Barat mendukung Ranperda New Normal yang sedang dibahas pemerintah dan DPRD Sumbar.
Kapolda Sumbar Irjen Toni Harmanto. (Foto: Tagar/Muhammad Aidil)

Padang - Polda Sumatera Barat (Sumbar) mendukung langkah pemerintah daerah segera merampungkan rancangan peraturan daerah (Ranperda) New Normal yang sedang dalam pembahasan di DPRD Sumbar.

Yang terpenting dari peraturan itu adalah bagaimana kesadaran masyarakatnya, bukan perkara hukuman yang diberikan.

Kapolda Sumbar Irjen Toni Harmanto mengatakan, pihaknya sudah lama menginginkan pemerintah membuat kebijakan tegas dan bisa memberikan efek jera kepada masyarakat yang masih tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Kami sudah lama meminta itu, bahkan sejak Maklumat Kapolri dikeluarkan di awal-awal pandemi ini masuk," kata Irjen Toni, Jumat, 4 September 2020.

Toni beralasan, penegakan aturan berdasarkan Maklumat Kapolri dinilai belum efektif untuk menyadarkan masyarakat dan dirinya merasa belum cukup untuk memberi efek jera.

"Makanya saya setuju saja jika dalam penegakan aturan itu diberi hukuman kurungan penjara 1-2 hari tidak masalah, yang penting ada efek jera. Ini semua demi kebaikan, demi kesehatan agar pandemi ini segera berlalu," katanya.

Meskipun demikian, pihaknya tidak menginginkan ada masyarakat yang sampai ditangkap dan ditahan hanya karena tidak mematuhi aturan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, seperti tidak menggunakan masker.

"Yang terpenting dari peraturan itu adalah bagaimana kesadaran masyarakatnya, bukan perkara hukuman yang diberikan. Tindakan tegas diberikan juga demi kebaikan bersama, kami tak ingin pandemi ini terus berlarut," tuturnya. []


Berita terkait
Hari Libur, Gubernur Sumbar Kampanye Mahyeldi-Audy
Irwan Prayitno memastikan ikut mengkampanyekan Mahyeldi-Audy saat menjalani hari libur sebagai Gubernur Sumatera Barat.
Mahyeldi-Audy Paslon Gubernur Sumbar Pertama ke KPU
Mahyeldi-Audy Joinaldy menjadi pasangan pertama yang mendaftar sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur Sumatera Barat.
5.827 Aparat Gabungan Jaga Pilkada Sumbar
Sebanyak 5.827 aparat gabungan TNI-Polri dikerahkan dalam pengamanan Pilkada 2020 di Sumatera Barat.