Mau Panja atau Pansus Jiwasraya Publik Tidak Pusing

Sufmi Dasco menjelaskan perubahan wacana Pansus Jiwasraya menjadi Panja Jiwasraya tidak akan diambil pusing oleh masyarakat luas.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. (foto: rilis.id).

Jakarta - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyatakan publik tidak akan ambil pusing mengenai kasus asuransi Jiwasraya jika dilakukan pendalaman melalui Panitia Kerja (Panja) ataupun Panitia Khusus (Pansus).

"Saya pikir masyarakat luas tidak pusing mau Panja atau Pansus. Tapi yang penting bagaimana uang mereka kembali. Bagaimana kemudian prajurit TNI-Polri, bagaimana kinerja Jiwasraya dan Asabri ini membaik dan penegakan hukum berjalan itu saya pikir," katanya di Kompleks DPR RI, Jakarta, Rabu 22 Januari 2020.

Saya pikir bagaimana harapan masyarakat supaya uangnya kembali.

Dasco mengatakan, meski kewenangan Pansus lebih luas ketimbang Panja. Namun, dia mengaku itu bisa terjadi jika apa yang ingin dikerjakan melalui Pansus sudah mulai berjalan.

"Pansus itu memang katanya kewenangan lebih luas, tapi apa yang mau dicapai Pansus ini sudah mulai dikerjakan. Jadi kita harus respons dengan Panja," ujarnya.

Panja dibentuk Komisi VI DPR RI untuk mengawasi perbaikan kinerja Jiwasraya, komisi tersebut kata Dasco akan mengawasi mengenai skema pengembalian uang, dan Komisi III mengawasi soal penegakan hukumnya.

"Perubahan cepat itu karena tiba-tiba ada perkembangan cepat juga dari pemerintah, maka kita respons cepat juga. Kalau kita respons dengan Pansus, kita bisa ketinggalan kereta," ujar Dasco.

Dia menyatakan pembentukan Panja ataupun Pansus bukan dikarenakan permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

"Kami sepakat itu karena melihat tindak lanjut yang dilakukan harus dilakukan respons cepat oleh DPR. Kalau misalnya ada yang bilang DPR enggak galak, saya pikir bukan soal galak-galakan. Saya pikir bagaimana harapan masyarakat supaya uangnya kembali," kata politikus Gerindra itu. []

Berita terkait
Ketua Panja Komisi VI DPR: Kemenyan Toba Siap Ekspor
Ketua Panitia Kerja (Panja) Perdagangan Komoditas Ekspor Komisi VI DPR RI Martin Manurung menginginkan haminjon atau kemenyan Toba diekspor.
Pembentukan Pansus Jiwasraya Bukan Ranah Komisi VI
Pembentukan Pansus Jiwasraya harus disetujui oleh fraksi-fraksi partai politik dan Ketua DPR.
Jiwasraya Rumit, Komisi XI Desak Pembentukan Pansus
Anggota Komisi XI DPR Fraksi Gerindra Heri Gunawan menyarankan pembentukan Pansus daripada Panja selsaikan kasus Jiwasraya.