PT Pusri Sediakan Sarana Itikaf Ramadan 2019

PT Pusri menyediakan sarana itikaf ribuan muslim di Masjid Al-aqobah 1 Palembang.
Suasana Itikaf di Masjid Al-aqobah 1 Pusri (Foto: Antara)

Palembang - PT Pupuk Sriwijaya menyediakan sarana itikaf di Masjid Al-aqobah 1 yang biasanya dikunjungi umat Islam di Palembang untuk beritikaf. 

"Itikaf merupakan ibadah dengan berdiam diri di dalam masjid yang diisi dengan shalat, berzikir, membaca Alquran dan ibadah lainnya, khusus saat Ramadan utamanya dilakukan pada 10 malam terakhir," ujar Ketua Panitia Amaliah Ramadan Masjid Al-aqobah 1 Pusri Muhammad Muslim, dilansir dari Antara.

Jadi jemaah dapat mendaftar iktikaf dari rumah lewat gawai masing-masing, jemaah juga bisa memilih malam ke berapa saja ingin beritikaf di sini, nanti setelah daftar mereka masih harus men-scan kode QR untuk registrasi ulang ketika datang ke masjid.

Menurutnya jumlah jemaah itikaf di Masjid Al-aqobah 1 Pusri selalu meningkat tiap tahun. Jika tahun 2018 peserta itikaf sudah mencapai 16.000 orang, maka tahun 2019, ia memprediksi pesertanya bisa mencapai 18.000 orang. Pada malam pertama itikaf Ramadan ini, jumlah peserta itikaf sudah mencapai 1.000 orang. Pada puncak peserta itikaf malam ke-25 dan 27 Ramadan bisa dihadiri 2.000 jemaah.

Peserta yang berasal dari dalam dan luar kota Palembang biasanya dalam beritikaf akan berzikir, membaca Alquran, mendengarkan kajian dan shalat sunah di dalam serta teras masjid.

Biaya itikaf itu, lanjutnya, selama 10 hari bisa menghabiskan dana sampai Rp 500 juta untuk konsumsi berbuka dan sahur para jemaah. Anggarannya berasal dari PT Pusri, YPM Al-aqobah, dan donasi berbagai pihak.

Di tahun 2019, ada yang berbeda dalam pelaksanaan itikaf di tempat itu. Panitia menerapkan pendaftaran daring bagi peserta melalui aplikasi khusus. Hal itu untuk memudahkan kontrol dan pendataan konsumsi jemaah.

"Jadi jemaah dapat mendaftar iktikaf dari rumah lewat gawai masing-masing, jemaah juga bisa memilih malam ke berapa saja ingin beritikaf di sini, nanti setelah daftar mereka masih harus men-scan kode QR untuk registrasi ulang ketika datang ke masjid," ujar Muslim.

Sedangkan warga yang tidak memiliki gawai tetap bisa mendaftarkan diri secara manual saat datang ke masjid, mengingat YPM Al-aqobah 1 Pusri mempersilahkan siapa saja yang ingin beritikaf.

"Semoga dari itikaf ini jemaah dapat meraih keberkahan Ramadan dan merasa nyaman beribadah di Masjid Al-Aqobah 1 Pusri," demikian Muslim. []

Baca juga:

Berita terkait
0
5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Hunian di Sentul
Selain Bekasi dan Tangerang Selatan, Bogor menjadi kota incaran para pemburu hunian di sekitar Jakarta. Simak 5 hal ini yang perlu diperhatikan.