PT LIB Bayar Kontribusi 25 Persen ke Klub Liga 1

Klub Liga 1 tetap mendapat kontribusi komersial sebesar 25 persen selama kompetisi ditangguhkan. Kontribusi dibayarkan penuh bila liga bergulir.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita (kiri) menyatakan kompetisi digulirkan pada Februari 2021. (Foto: Tagar/Gading Persada)

Jakarta - Klub Liga 1 tetap mendapat kontribusi komersial sebesar 25 persen selama kompetisi ditangguhkan, yaitu pada bulan Oktober 2020 hingga Januari 2021. PT Liga Indonesia Baru (LIB) baru akan memberikan kontribusi komersial secara penuh pada bulan Februari 2021 hingga Juli 2021 saat pelaksanaan Liga 1. 

PT LIB telah memutuskan kompetisi sepak bola level teratas di Tanah Air bakal digelar Februari tahun 2021. Namun kompetisi tetap berstatus Liga 1 musim 2020.

Keputusan ini didasarkan pada hasil rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI, 28 Oktober 2020. Hasil pertemuan Komite Eksekutif memutuskan kompetisi Liga 1 musim 2020 digelar kembali pada awal tahun 2021. 

Apabila kompetisi berjalan sesuai rencana pada Februari-Juli 2021, maka kontribusi komersial tetap diberikan dengan nilai Rp 800 juta per bulan untuk setiap klub

Keputusan ini ditetapkan PT LIB lewat surat bernomor 394/LIB-KOM/XI/2020 tertanggal 2 November 2020 perihal Penyampaian Status Kompetisi Liga 1 Tahun 2020. Surat tersebut ditujukan kepada manajemen klub peserta Liga 1 tahun 2020.

"Terkait hal tersebut di atas, LIB menjadwalkan kompetisi Liga 1 tahun 2020 dilanjutkan kembali pada bulan Februari-Juli 2021 dengan titel kompetisi Liga 1 Tahun 2020/2021," demikian bunyi surat LIB tersebut sebagaimana diterima Tagar, Selasa, 2 November 2020.

Dalam surat tersebut juga disampaikan bahwa PT LIB akan menyusun kembali petunjuk terkait mekanisme teknis pelaksanaan Kompetisi dan jadwal pertandingan Liga 1. 

Liga Tertunda, Hak Komersial Tetap Dibayarkan

Dengan melanjutkan kompetisi di tahun sebelumnya, konsekuensinya PT LIB tetap membayarkan hak komersial klub. Menurut PT LIB, kontribusi komersial kepada klub pada Oktober 2020 hingga Januari 2021 diberikan dengan besaran 25 persen dari nilai kontribusi Rp 800 juta per bulan yang telah ditetapkan sebelumnya. 

PT LIB hanya membayarkan sebesar itu karena kompetisi di bulan-bulan tersebut mengalami penundaan. Kompensasi itu akan dibayarkan pada saat kompetisi berjalan.

"Apabila kompetisi berjalan sesuai rencana pada Februari-Juli 2021, maka kontribusi komersial tetap diberikan dengan nilai Rp 800 juta per bulan untuk setiap klub," demikian dikatakan Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita. 

"LIB juga mengapresiasi segala bentuk persiapan yang telah klub lakukan mulai dari menjaga protokol kesehatan dan persiapan tim demi kelanjutan kompetisi," tulis LIB di surat tersebut.

Masih di dalam surat yang disampaikan ke klub-klub kontestan Liga 1, PT LIB juga mengungkapkan bahwa mereka bersama federasi dalam hal ini PSSI secara intensif melakukan koordinasi dengan Mabes Polri dan unsur terkait untuk mendapat izin menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 tahun 2020 sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah.

Baca juga: 

3 Tantangan Besar PSSI di Bawah Komando Iwan Bule

Ketum PSSI: Presiden Joko Widodo Peduli Sepak Bola

Ya, nasib kompetisi sepak bola di Indonesia terkatung-katung lantaran pandemi Covid-19. Semula, kompetisi yang sudah memasuki pekan keempat itu berjalan hingga akhir Maret 2020. 

Namun seiring meningkatnya kasus Corona saat itu, kompetisi berhenti sementara sampai diputuskan bergulir lagi 1 Oktober 2020. 

Hanya kompetisi kembali tertunda lantaran tak mendapat izin penyelenggaran dari Mabes Polri. PSSI, akhirnya, mengeluarkan keputusan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 akan diputar kembali pada Februari 2021. []

Berita terkait
Terjawab Sudah, PT LIB Tetapkan Liga 2 Digelar Februari 2021
PT LIB menetapkan kompetisi Liga 2 digulirkan pada Februari-Maret 2021 dengan label kompetisi Liga 2 2020/2021. Klub sudah dikirim surat soal liga.
Liga 1 Terhenti, Nasib PSM Makassar Tak Pasti di Piala AFC
Nasib PSM Makassar di Piala AFC 2020 menjadi tidak pasti setelah Liga 1 2020 dihentikan. Apakah PSM tetap jadi wakil di Piala AFC atau tidak.
Dirugikan, Barito Putera Tetap Hormati Penundaan Liga 1
Barito Putra dirugikan dengan penundaan Liga 1 2020. Klub tetap menghormati keputusan PSSI yang menunda kompetisi dan akan menggelarnya tahun 2021.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.