Jakarta - Remaja dari Kabupaten Penajam Paser Utara, Ibnul Mubarak, lolos seleksi Garuda Select III dan akan menjalani pemusatan latihan di Inggris. Prestasi Mubarak membuat bangga daerah asal yang masuk Provinsi Kalimantan Timur dan Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI PPU.
Keberhasilan Mubarak bergabung dengan Garuda Select merupakan buah dari pembinaan usia dini yang berkelanjutan di Kalimantan Timur (Kaltim), khususnya di PPU. Menurut Ketua Askab PSSI PPU Alimuddin dari daerah tersebut sesungguhnya ada 6 pemain remaja yang mengikuti seleksi. Namun hanya Mubarak, yang dibina klub Penajam Utama, yang lolos seleksi.
Meski demikian ini merupakan prestasi membanggakan bagi PPU. Pasalnya hal tersebut akan mendorong pembinaan usia dini akan terus dilakukan. Di sisi lain, anak-anak yang ingin menjadi pesepak bola kian termotivasi untuk berlatih lebih keras dan giat agar bisa mengikuti jejak Mubarak.
Kami yang berada di level amatir akan terus berpartisipasi menyumbang pemain untuk skuat Garuda dengan melakukan pembinaan usia dini
"Ini menjadi sebuah kebanggaan bagi masyarakat Kaltim secara umum. Pasalnya ada putera Kaltim, khususnya dari Penajam Paser Utara, masuk skuat Garuda Select 3," kata Alimuddin
"Kami yang juga membina Penajam Utama, klub bernaung Ibnul Mubarak, turut bangga. Demikian pula Askab PSSI PPU dan tentu pula bagi Asprov (Asosiasi Provinsi) PSSI Kaltim. Dia menjadi satu-satunya pesepak bola dari Kaltim yang lolos," ujar Alimuddin yang juga menjabat sebagai Kadisdikpora Kabupaten PPU itu.
Menurut Alimuddin lolosnya Mubarak menjadi starting point bagi Provinsi Kaltim untuk melahirkan pemain bertalenta. Apalagi provinsi tersebut sesungguhnya tak kekurangan bibit pemain muda.
Dari daerah tersebut pernah memunculkan para pemain tim nasional seperti Aji Ridwan Mas, Agus Waluyo dan Sain Irmis yang dilanjutkan dengan Heriansyah. Mereka adalam alumni PSSI Garuda yang pernah menghiasi timnas era 1980-an.
"Dulu kita tidak asing dengan nama-nama seperti Aji Ridwan Mas, Sain Irmis dan kemudian Heriansyah. Mereka adalah alumni PSSI Garuda yang kemudian menjadi andalan timnas. Setelah sekian puluh tahun akhirnya ada pemain dari Kaltim yang masuk skuat Garuda," kata Alimuddin.
"Tentu tidak mudah melakukan pembinaan dan butuh pengorbanan melalui kompetisi yang diikuti anak-anak. Kami yang berada di level amatir akan terus berpartisipasi menyumbang pemain untuk skuat Garuda dengan melakukan pembinaan usia dini. Yang pasti pembinaan di Kaltim berjalan dengan baik di bawah komando Asprov PSSI Kaltim, Yunus Nusi, yang saat ini juga sebagai Plt. Sekjen PSSI," tutur dia.
21 Pemain Lolos Seleksi
Ibnu Mubarak termasuk salah satu dari 21 pemain yang lolos seleksi dan akan mengikuti pemusatan latihan di Inggris. Jumlah tersebut merupakan hasil final dari 26 pemain yang mengikuti seleksi tahap akhir. Ada pun serangkaian proses seleksi telah berlangsung sejak 27 Oktober hingga 3 November di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menuturkan bila mereka merupakan hasil seleksi yang dipimpin langsung Direktur Sepak Bola Garuda Select Dennis Wise.
Mantan pemain Chelsea ini menyeleksi pemain bersama tim pemandu bakat yang berkeliling ke berbagai daerah Indonesia, termasuk melakukan pemantauan pemain pada kompetisi Piala Soeratin dan Liga Topskor. Selain itu, ada juga para pemain yang berasal dari akademi sepak bola maupun Elite Pro Academy U-16.
"Ini pilihan dari tim pelatih Garuda Select yang dipimpin pelatih Dennis Wise. PSSI berharap pemain yang terpilih untuk berangkat ke Inggris bisa menimba ilmu dan bisa menjadi pemain masa depan timnas Indonesia nantinya," kata Iriawan dalam laman resmi PSSI.
Berikut daftar 21 pemain Garuda Select III:
1. Wahyu Agung Drajat Mulyono (eks Persebaya U-16)
2. Hokky Caraka (PSS U-16)
3. Frezy Al-Hudaifi (Bhayangkara U-16 2019/Astam)
4. I Gusti Made Rendi Sanjaya Putra (Persebaya U-16)
5. Muhammad Faqih Maulana (Bhayangkara U16 2019/Tajimalela)
6. Noval Junior Iskandar (FASS Junior/Bekasi)
7. Krisna Sulistia Budianto (Gabsis Sambas/Kalimantan Barat)
8. Adre Arido Geovani (Bina Taruna)
9. Ridwan Ansori (Persib U-16)
10. Dustin Pratama Bramantio (Persela U-16)
11. I Putu Dipa Yogi Arta (Bali United)
12. Ridho Syuhada Putra (PSIS U-16)
13. Daniel Naa (Bhayangkara U-16)
14. Kakang Rudianto (Persib Bandung/Garuda Select II)
15. Rafli Asrul (PSM Makassar U-16/Garuda Select II)
16. Fernando Pamungkas (SSB Sasana Bhakti/Garuda Select II)
17. Edgar Amping (PSM Makassar U-16/Garuda Select II)
18. Ibnu Murarak (Penajam Utama/Kalimantan Timur)
19. I Gede Aditya Juli Antara (Persebaya U-16)
20. Muhammad Faiz Maulana (Bina Taruna)
21. Roki (Gabsis Sambas/Kalimantan Barat) []
