Makassar, (Tagar 1/8/2018) – PSM Makassar secara resmi mengumumkan dua pemain barunya, Alessandro Ferreira Leonardo dan Imam Arief Fadillah, di hadapan awak media, di Stadion Mattoanging Makassar, Rabu (1/8/2018).
Alessandro adalah pemain kelahiran Brazil, yang berpaspor Hongkong, dia direkrut oleh managemen PSM Makassar untuk mengantikan posisi Bruce Djite yang tidak diperpanjang kontraknya.
Sedangkan Imam Arief Fadillah adalah mantan penjaga gawang Persib Bandung yang dipinjamkan kepada PSM Makassar untuk putaran ke dua liga 1 tahun 2018.
CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin hadir langsung untuk mengenalkan kedua pemain tersebut kepada awak media.
CEO PSM Makassar berharap, semoga dengan kehadiran Sandro, panggilan akrab Alessandro Ferreira Leonardo, dan Imam Arief membawa dampak positif terhadap PSM Makassar.
Khusus untuk Sandro, Appi sapaan Akrab Munafri Arifuddin membeberkan alasan tidak melakukan seleksi terhadap striker pengganti Bruce Djite tersebut karena waktunya sangat mepet.
“Dengan resminya Sandro berseragam PSM Makassar, diharapkan bisa menjadi tumpuan di lini depan sekaligus sebagai pengganti Bruce Djite. Akan tetapi durasi kontraknya hanya setengah musim saja, nanti kita lihat perkembangan selanjutnya,” ujar Appi di Stadion Mattoanging Makassar, Rabu (1/8/2018).
"Inilah yang kita datangkan walaupun kita tidak terlalu memburu pemain di bursa transfer. Kontraknya kita baru bicara di paruh musim ini (Setengah Musim)," terang Appi.
“Seminggu lalu saya komunikasi dengan pelatih dan beberapa nama muncul. Kita melakukan pengamatan dengan serius. Dan akhirnya kita putuskan Sandro. Karena dia juga barusan sudah bermain di Liga Hongkong, dan kita butuh pemain berpaspor Asia,” paparnya.
Appi menambahkan, durasi kontraknya akan ditambah jikalau Sandro bisa memberi kontribusi yang bagus terhadap PSM, kita akan lihat perkembangannya.
Untuk diketahui, Sandro merupakan mantan pemain Kitchee, tim liga Hongkong. Sandro sendiri mengaku, sangat senang bisa bergabung bersama PSM Makassar.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada kalian semua yang ada di sini, Pak Appi coach Robert. Saya berharap bisa berkontribusi dan membawa juara PSM," harapnya.
Sandor juga membeberkan kalau yang mengincar dirinya bukan hanya PSM Makassar, tetapi ada tiga klub lainnya di Indonesia yang mengincar dirinya.
“Saya diincar tiga klub di Indonesia, Persebaya, Arema FC dan Borneo tapi saya pilih PSM, karena PSM merupakan salah satu klub besar di Indonesia, apalagi saat ini PSM berada di papan atas, saya ingin membantu tim ini untuk menjadi juara,” ujar Sandro.
Dia mengaku lebih memilih PSM Makassar, karena tim ini serius ingin memakai jasa saya, selain itu PSM di musim ini mempunya peluang yang sangat besar untuk juara.
“Sebelum saya menerima pinangan PSM terlebih dahulu saya melihat posisi PSM di klasmen sementara, karena PSM di posisi atas makanya saya menolak ketiga tim lainnya dan memilih PSM Makassar, karena PSM memiliki khans besar untuk juara,” terang Sandro.
Sandro sudah lama bermain di liga Hongkong, dia juga pernah memperkuat tim nasional Hongkong, dan klub terakhir Sandro adalah Kitchee, klub liga Primer Hongkong, di musim lalu dari 17 kali tampil, Sandro mencetak 24 gol.
Sandro juga memaparkan terkait bergabung bersama PSM, menurutnya asmosfer sepakbola Indonesia sangat luar biasa. Suporternya sangat gila gola, berbeda sekali dengan di Hongkong, walaupun peringkat Hongkong di FIFA lebih bagus dari pada Indonesia, akan tetapi penyuka sepak bolanya tidak terlalu banyak.
“Rangking itu tidak penting. Saya ingin tantangan baru di sepakbola karena di Hongkong atmosfirnya beda dengan di Indonesia. Saya mendapat informasi dari teman di sini dan sudah nonton beberapa laga. Dan saya lihat atmosfir di sini luar biasa sehingga saya ingin datang main Indonesia,” pungkasnya.
Sementara itu Imam Arif Fadillah, penjaga gawang yang dipinjamkan dari Persib Bandung, menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin. Dia juga mengatakan kalau dia hanya dipinjamkan oleh Persib Bandung kepada PSM.
“Alhamdullilah saya bergabung sebagai status pinjaman. Suatu kebanggaan bisa bergabung dengan PSM. Saya ingin memberikan kontribusi yang baik buat PSM. Semoga tahun ini bisa juara bersama PSM,” ujar Imam Fadillah. [o]
