Profil Paranormal Ki Gendeng Pamungkas

Ki Gendeng Pamungkas merupakan paranormal yang namanya familiar ketika tahun 2006 karena mengakau menyantet Presiden AS, George W Bush.
Ki Gendeng Pamungkas. (Foto: Istimewa)

Jakarta - Paranormal Ki Gendeng Pamungkas meninggal dunia pada Sabtu, 6 Juni 2020, di Rumah Sakit Mulia Pajajaran, Bogor, Jawa Barat pada pukul 16.47 WIB. Ki Gendeng meninggal karena sakit komplikasi.

Diketahui, Ki Gendeng Pamungkas sebelumnya sempat dirawat jalan rutin di rumah sakit. Salah satu penyakit yang dideritanya adalah diabetes dan jantung.

Klaim Santet George W Bush

Nama Ki Gendeng Pamungkas sudah familiar di dunia perdukunan dan paranormal Indonesia. Ki Gendeng sudah dikenal sejak zaman Orde Baru karena keahliannya sebagai tukang santet.

Ingin kembali ke UUD 1945 yang asli. Saya ini mempercayai sabda palon nagih janji serat Jayabaya

Paranormal bernama asli Imam Santoso ini dikenal sebagai paranormal yang kontroversial, salah satunya lantaran dia mengaku pernah menyantet Presiden Amerika Serikat George W Bush saat melakukan kunjungan ke Istana Bogor pada November 2006 lalu.

Pasalnya, saat itu Ki Gendeng merupakan salah satu orang yang menolak kedatangan George W Bush ke Indonesia.

Ditangkap Polisi Karena Sebarkan Isu SARA

Pada Rabu, 10 Mei 2017, Ki Gendeng Pamungkas sempat dibekuk polisi atas tuduhan penyebaran kebencian berdasar suku, agama, ras, dan antargolongan lewat media sosial.

Kendati telah ditangkap, Ki Gendeng mengatakan tidak menyesali perbuatannya. Secara terbuka dia mengakui dengan sengaja membuat video ujaran kebencian kepada salah satu etnis.

Ki Gendeng diamankan beserta barang bukti berupa jaket jeans bertuliskan Fight Against Cina, 67 lembar baju, satu topi front pribumi, stiker bertuliskan anti Cina, dua pucuk air soft gun, empat sangkur, surat keterangan identitas.

"Ingin kembali ke UUD 1945 yang asli. Saya ini mempercayai sabda palon nagih janji serat Jayabaya," ucapnya.

Atas perbuatannya, ia dijerat Pasal 4 huruf b Jo Pasal 16 UU Nomor 40 Tahun 2008 Tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis dan atau Pasal 156 KUHP.

Sempat Maju Sebagai Calon Wali Kota

Pada pelkada 2008, Ki Gendeng Pamungkas sempat maju sebagai calon Wali Kota Bogor periode 2008-2013 berpasangan dengan Ahmad Chusairi. Ia mencalonkan diri melalui jalur independen, namun gagal karena hanya mengantongi 6 persen suara.

Hasratnya di dunia politik tidak berhenti di situ, Ki Gendeng menyatakan keinginannya untuk mencalonkan diri sebagai Presiden pada Pemilu 2024.

Karena tak memiliki kendaraan politik, Ki Gendeng menggugat UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Gugatan itu telah diunggah ke website Mahkamah Konstitusi pada Senin, 11 Mei 2020.

"Pemohon dikenal sebagai tokoh masyarakat dari kegiatannya super natural sehingga memiliki daya intuisi yang tinggi untuk melihat calon presiden/wakil presiden dari pencalonan independen atau tidak dibatasi dari parpol atau gabungan parpol sebagaimana yang berlangsung pasca amandemen UUD 1945," kata Ki Gendeng dalam berkas permohonan. []

Berita terkait
Paranormal Ki Gendeng Pamungkas Meninggal di Bogor
Paranormal Ki Gendeng Pamungkas dilaporkan meninggal hari ini Sabtu, 6 Juni 2020, di Rumah Sakit Mulia, Bogor, Jawa Barat.
Profil Din Syamsuddin dan Kontroversi Pemakzulan Presiden
Profil Din Syamsuddin yang menjadi buah bibir masyarakat lantaran menggelar diskusi pemakzulan presiden di tengah pandemi Covid-19.
Profil Gibran Rakabuming Raka dan Enam Bisnisnya
Ditakdirkan jadi anak Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka jalani kehidupan biasa saja, terus berinovasi membuka lapangan kerja. Ini profilnya.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.