Profil Karni Ilyas, Program ILC Pamit Undur Diri

Karni Ilyas pertama kali bergabung Harian Suara Karya, koran Partai Golkar yang paling berpengaruh saat itu.
Presiden ILC, Karni Ilyas. (Foto: Tagar/Instagram/presidenilc)

Jakarta - Jurnalis sekaligus Presenter Senior, Karni Ilyas mengatakan program Indonesia Lawyer Club (ILC) yang tayang pada Selasa, 15 Desember 2020 tadi malam, merupakan episode terakhir.

Karni menyampaikan pernyataan tersebut melalui akun twitternya yang diunggah pada Selasa, 15 Desember 2020.

“Dear Pecinta ILC: Sekalian kami umumkan edisi ini adalah episode terakhir akhir tahun ini dan merupakan episode perpisahan. Sebab mulai tahun depan berdasarkan keputusan manajemen TV One, ILC dicutipanjangkan sementara waktu. Mohon maaf sebesar-besarnya kepada Pecinta ILC,” ujarnya melalui akun twitter pribadinya @karniilyas.

Karni mengumumkan episode perpisahan ILC yang tayang pada Selasa, 15 Desember 2020, yaitu berjudul “Renungan Akhir Tahun: Dampak Tekanan Ekonomi, Ibu Bunuh Anak, Suami Bakar Isteri.”

Diketahui, program ILC merupakan acara talkshow yang diadakan oleh tvOne. Program tersebut sudah tayang sejak 2008 dan sudah mendapatkan beberapa kali penghargaan. Acara ini hadir setiap Selasa pukul 20.00 dan dipandu oleh Karni.

Profil Karni Ilyas

Karier jurnalisnya ia jalani pertama kali dengan bergabung Harian Suara Karya, koran Partai Golkar yang paling berpengaruh saat itu. Pada tahun 1978, ia pindah ke Majalah Tempo hingga Tempo dibredel pada 1994.

Karni Ilyas alias Sukarni Ilyas, lahir di Balingka Agam, Sumatra Barat, pada 25 September 1952. Karni lahir dari pasangan Ilyas Sutan Nagari dan Syamsiar. Ayah karni merupakan seorang penjahit di pasar.

Ketika masih remaja, Karni bekerja sebagai penjual koran. Sembari berjualan, ia juga selalu membaca informasi dari koran yang dijualnya. Kebiasaannya tersebut berdampak besar dalam pembentukan intelektualitasnya dan cita-citanya menjadi wartawan.

Saat duduk di bangku SMP, Karni bersekolah di SMPN 5 Padang. Kemudian melanjutkan sekolahnya di SMEA di Padang. Setelah lulu, ia melanjutkan pendidikannya di Fakultas Hukum, Universitas Indonesia.

Awal Mula Karier Karni

Sejak duduk di bangku SMA, ia sudah menjadi wartawan pada tahun 1972. Pertama kali ia pernah bergabung di Harian Suara Karya, koran Partai Golkar yang paling berpengaruh saat itu.

Lalu, ia pindah bekerja ke Majalah Tempo pada tahun 1978. Kemudian saat Tempo dibredel pada 1994. Di sana meniti karier mulai dari reporter, redaktur senior, sampai redaktur pelaksana.

Pada tahun 1991-1999, Karni ditugaskan untuk memimpin Majalah Forum. Kemudian, pada tahun berikutnya ia dipercaya sebagai Komisaris Majalah tersebut.

Pada tahun 1999-2005, Karni memimpin Liputan 6 SCTV. Ia sempat membawakan beberapa program Liputan 6.

Beberapa karya jurnalistiknya tersebut telah mendapat pengahargaan bergengsi dan menjadi program terkemuka di Indonesia.

Di tahun 2005, Karni pindah ke ANTV. Ia mendapatkan tempat di Divisi News. Namun, ia hanya bertahan selama dua tahun memimpin program news ANTV.

Pada tahun 2007, ia diberi kepercayaan untuk membenahi tvOne yang dulunya bernama Lativi yang telah diambil alih oleh Keluarga Bakrie.

Di tahun 2008, lahir sosok Bang One. Bang One ini merupakan sosok Karni yang digambarkan sebagai karikatur. Sejak Maret 2008, Bang One selalu muncul di program berita tvOne.

Karni, membawakan program talkshow bertajuk 'Jakarta Lawyers Club' yang kemudian berubah nama menjadi 'Indonesia Lawyers Club' atau yang dikenal dengan nama ILC. Acara ini sering membawakan tema seputar kasus korupsi dan ratingnya juga tinggi.

Namun, pada Selasa, 15 Desember 2020, melalui akun twitternya, Karni mengumumkan bahwa episode yang tayang pada Selasa, 15 Desember 2020 menjadi episode terakhirnya di tahun ini. Dengan permohonan maaf melalui cutiannya tersebut, ia menjelaskan bahwa berdasarkan keputusan manajemen tvOne, ILC akan dicutipanjangkan untuk sementara waktu.

Penghargaan 

  1. 1999Bintang Mahaputra dari Pemerintah RI
  2. 2013Presenter Talkshow & Informasi di Panasonic Gobel Awards 2013
  3. 2015Presenter Pria Terfavorit di Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2015
  4. 2016Presenter Talkshow Terfavorit di Panasonic Gobel Awards 2016
  5. 2018Presenter Talkshow Berita di Panasonic Gobel Awards 2018. [] Amira Salsabila Aprilia)

Baca juga: 

Berita terkait
Mahfud MD dan Karni Ilyas Saksi Nikah Putri Sudjiwo Tedjo
Mahfud MD dan jurnalis senior Karni Ilyas menjadi saksi pernikahan putri budayawan Sudjiwo Tedjo.
Denny Siregar, Pengalaman dengan Karni Ilyas dan ILC
Kalau tidak mampu menari, jangan lantainya kamu salahkan, kata Karni Ilyas pembawa acara ILC suatu hari ditujukan kepada Denny Siregar.
Profil Dudu Duswara, Hakim Agung Meninggal Karena Covid-19
Sebelum menjadi hakim agung, Dudu Duswara merupakan hakim ad hoc tindak pidana korupsi di Pengadilan Tipikor Jakarta.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.