Ankara, (Tagar 26/11/2017) - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, menyatakan bahwa AS tidak lagi bersekutu dan memasok senjata kepada pejuang-pejuang Kurdi di Suriah.
Hal itu dikatakan Erdogan, setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, memberi tahunya melalui telepon bahwa Washington sedang menyesuaikan dukungan militernya kepada mitra-mitranya dalam krisis Suriah.
Baca juga: AS dan Turki Akan Jadikan Markas ISIS Sebagai Kuburan
Erdogan mengatakan bahwa Washington sepakat memerangi organisasi-organisasi teroris dengan Ankara, termasuk memerangi ISIS, Partai Pekerja Kurdistan (PKK) dan jejaring pimpinan ulama Turki yang mengasingkan diri di AS, Fetullah Gulen, seperti dikutip Reuters, Sabtu (25/11).
Baca juga: Soal Kesepakatan IS dan YPG, Turki Kecam Amerika Serikat
Selain itu, Gedung Putih mengemukakan bahwa Erdogan dan Trump juga membahas soal rencana Turki membeli peralatan militer dari AS. (ant/Reuters)