Jakarta - Meningginya kurva positif Covid-19 di Prancis membuat pemerintah setempat memberlakukan kebijakan lockdown kedua sepanjang pandemi. Akibatnya tempat wisata di negara tersebut dibekukan sementara.
Disneyland Paris yang baru saja dibuka untuk umum juga terkena imbas kebijakan menekan penyebaran Covid-19. Arena rekreasi dunia itu ikut ditutup bersamaan dengan diberlakukannya lockdown.
"Sejalan dengan arahan terbaru dari pemerintah Perancis, Disneyland Paris ditutup," demikian pernyataan resmi Disneyland Paris, dikutip Tagar dari Travel and Leisure, Senin 2 November 2020.
Namun, bagi traveler yang ingin datang, Disneyland Paris membuka kontak reservasi mulai 19 Desember 2020–3 Januari 2021. Jadwal tersebut bersamaan dengan musim libur di Eropa.
Ketika lockdown sudah ditarik, Disneyland Paris akan memberlakukan ketentuan seperti protokol kesehatan ketat dan semacamnya sesuai anjuran pemerintah.
Baca juga:
- Yuk, Simak 3 Ide Berkelanjutan Traveling ke Ciwidey Bandung
- Dikibuli Bisa Keluar Jin, Dokter Ini Beli Lampu Aladdin Rp 1,3 Miliar
- One Day Trip ke Bekasi, Bisa Wisata ke Mana Saja?
Sementara bagi traveler yang telah melakukan reservasi di tanggal ketika tempat wisata di Prancis dibekukan, pihak Disneyland Paris menggaransi pembelian tiket dapat sepenuhnya dikembalikan.
Sedangkan alternatif lain bagi wisatawan yang ingin datang ke arena bermain ini bisa melakukan jadwal kedatangan ulang di tanggal yang bebas lockdown.
Seperti diketahui Disneyland di seluruh dunia ikut dengan kebijakan pemerintah setempat dalam menekan penyebaran Covida-19. Tak terkecuali Disneylan Paris yang baru saja dibuka pada Juli 2020 setelah Prancis memberlakukan lockdown pertama.
Sistem penjadwalan kedatangan ulang bisa dilakukan bagi para pelancong yang telah melakukan reservasi di tanggal-tanggal Disneyland saat tak bisa diakses.