Depok - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna-Afifah Alia berjanji akan melestarikan budaya Kota Depok yang selama ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah setempat.
Hal ini diungkapkan calon Wali Kota Depok nomor urut 1, Pradi Supriatna dalam debat publik Pilkada Kota Depok pada Jumat malam, 4 Desember 2020.
Pradi mengatakan banyak bangun bersejarah di Kota Depok namun sayangnya bangun tersebut saat ini tidak terawat dengan baik.
"Bangunan-bangunan fisik bersejarah peninggalan sejarah di Kota Depok ini banyak sekali namun memang belum terurus dengan baik," kata Pradi.
Tak hanya itu, politisi Partai Gerindra ini juga menyoroti minimnya perhatian pemerintah daerah setempat terhadap pembinaan kebudayaan serta pengelolaan budaya di Kota Depok tidak diberikan kepada orang tepat.
"Kami punya catatan tentang itu dan ada salah satu yang memang seharusnya menjadi Ketua Dewan Kebudayaan Kota Depok namun tidak diberikan rekomendasi oleh Pak wali kota (Depok). Dan ini sangat disayangkan," ucap Pradi.
Selain itu Pradi juga menyoroti rumah pondok Cina yang saat ini diapit dua bangunan besar. Situs-situs bersejarah di Depok lama juga memerlukan perhatian serius sehingga nantinya bisa menjadi salah satu destinasi wisata budaya unggulan.
Hasil survei terbaru Lembaga Pemantau Pemilu, Democracy And Electoral Empowerment Patnership (DEEP) pada 29 November hingga 2 Desember 2020 menampilkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna dan Afifah Alia (Pradi-Afifah) unggul atas paslon Mohammad Idris-Imam Budi Hartono (Idris-Imam).
Jika terpilih nanti, Pradi-Afifah berjanji akan melestarikan budaya Depok dengan memperbanyak program-program kebudayaan dan mendukung kelompok-kelompok budaya di kota tersebut.
"Kami pastikan juga akan membangun ruang-ruang kebudayaan sebagai ruang kreativitas generasi muda dan kami pastikan akan menjaga dan melestarikan cagar budaya yang ada di Kota Depok terjaga dengan baik," ujar dia.
"Kami pastikan juga bangunan-bangunan bersejarah tersebut menjadi milik pemerintah sehingga pelestarian lebih terjaga," kata Pradi.
Diketahui, pada Pilkada Kota Depok 2020, pasangan nomor urut 1, Pradi Supriatna-Afiffah Alia diusung Partai Gerindra dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Mereka akan berhadapan dengan penantang yang merupakan petahana Wali Kota Depok Mohammad Idris-Imam Budi.
Baca juga: Baca juga: Survei Indodata, Pradi-Afifah Unggul 28,10% Idris-IBH 24,80%
Baca juga: Politisi Gerindra: Pradi-Afifah Solusi Depok Lebih Baik
Diketahui, hasil survei terbaru Lembaga Pemantau Pemilu, Democracy And Electoral Empowerment Patnership (DEEP) pada 29 November hingga 2 Desember 2020 menampilkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna dan Afifah Alia (Pradi-Afifah) unggul atas paslon Mohammad Idris-Imam Budi Hartono (Idris-Imam).
Dari data tersebut terlihat tingkat elektabilitas paslon Pradi-Afifah melambung hingga mencapai dua kali lipat perolehan paslon Idris-Imam. Yakni Pradi-Afifah 60 persen dan Idris-Imam 30 persen. []
