Sinjai - Kasus perkelahian anak perempuan hingga terjatuh ke got penuh lumpur di Kabupaten Sinjai, Sulsel, kini berbuntut panjang. Kepolisian Resor Sinjai melakukan penyelidikan dengan memburu pelaku.
Sudah ada laporan dari korban inisial AM tentang penganiayaan. Kami sementara dalami dengan melakukan penyelidikan.
Kasubag Humas Polres Sinjai, AKP Fatahuddin mengatakan, perkelahian dua anak remaja perempuan yang sempat viral di media sosial, kini sementara didalami polisi. Seseorang yang mengaku korban, berinisial AM, telah melaporkan peristiwa tersebut di Mapolres Sinjai.
"Sudah ada laporan dari korban inisial AM tentang penganiayaan. Kami sementara dalami dengan melakukan penyelidikan," ucap Fatahuddin kepada Tagar, Sabtu 28 November 2020.
Fatahuddin membeberkan, perkelahian ini diduga hanya persoalan sepele. Mereka saling ejek di media sosial hingga sepakat untuk bertemu di Lapangan Nasional, Jalan MH. Thamrin, Kelurahan Biringere, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sulsel, pada Senin 23 November 2020 lalu.
"Berawal saling singgung melalui status WhatsApp, berlanjut dengan saling hujat melalui chat WA. Kemudian janjian bertemu di Lapangan Nasional Jalan MH. Thamrin dan terjadi perkelahian," tambahnya.
Korban dan terduga pelaku masing-masing masih anak dibawah umur dan berstatus sebagai pelajar di salah satu SMP di Sinjai. Rencananya, polisi akan segera melakukan pemanggilan kepada terlapor untuk dilakukan pemeriksaan.
"Mereka masih pelajar. Kalau pelapor, AM adalah pelajar SMAN 1 Sinjai," tukasnya.
Sebelumnya, viral video memperlihatkan dua anak remaja perempuan berkelahi hingga terjatuh ke dalam got penuh lumpur di Kabupaten Sinjai, Sulsel.
Video ini pertama kali diunggah oleh akun media sosial Instagram Sosmed Sinjai, pada Jumat 27 November 2020.
Dalam rekaman, dua anak perempuan yang diduga pelajar, terlihat mengenakan baju warna hitam dan celana training olahraga berdiri di pinggir jalan atau samping got di belakang bangunan sekolah.
Mereka tiba-tiba berkelahi dengan saling jambak jilbab. Saat asyik saling tarik jilbab, mereka kemudian terjatuh ke dalam got berlumpur hitam. []