Polisi Banyumas akan Dipimpin Perwira Tiga Melati

Polres Banyumas, Jawa Tengah resmi berubah status menjadi Polresta Banyumas. Ini berimbas pada jabatan kapolresta yang akan dipegang kombes.
Peresmian Polresta Banyumas oleh Kapolda Jawa Tengah Rycko Amelza Dahniel, Jumat, 6 Desember 2019. (Foto: Tagar/Abdul Wahid)

Banyumas - Kepolisian Resor (Polres) Banyumas, Jawa Tengah resmi berubah status menjadi polres kota (Polresta). Peningkatan tipe tersebut berkonsekuensi pada nahkoda kepolisian Banyumas, akan dipimpin oleh seorang perwira menengah dengan pangkat tiga melati di pundak. 

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza menyebut kenaikan tipe membawa beberapa implikasi. Antara lain perubahan struktur organisasi dan peningkatan kepangkatan. Jabatan kepala polresta akan dipimpin oleh komisaris besar polisi (Kombes).

"Yang terpenting implikasi utamanya adalah harus terjadi peningkatan kualitas kepada masyarakat, itu tidak bisa ditawar-tawar lagi. Ini menjadi tantangan untuk semakin melakukan perubahan organisasi, manajerial dan kultural," ujar Rycko di peresmian status Polresta Banyumas, Jumat, 6 Desember 2019 

Yang terpenting implikasi utamanya adalah harus terjadi peningkatan kualitas kepada masyarakat, itu tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Rycko menjelaskan peningkatan tipe didasarkan pada sejumlah pertimbangan. Di antaranya, perkembangan wilayah, peningkatan jumlah penduduk, dinamika tindak kejahatan dan rekomendasi dari stakeholder terkait.

"Tujuan peningkatan tipe ini untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dalam rangka perlindungan, pengayoman dan perlindungan hukum yang paripurna," katanya. 

Sementara itu, seiring dengan peningkatan tipe satuan wilayah, Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun juga diganti. Bambang Yudhantara pindah ke Pati dengan jabatan yang sama. Sedangkan Kapolresta Banyumas yang baru adalah AKBP Whisnu Caraka yang sebelumya bertugas di Polda Banten.

Ini berarti Bambang Yudhantara merupakan kapolres terakhir di Polres Banyumas. Terobosan yang dilakukan di antaranya menjadi pelopor terciptanya zona integritas atau wilayah bebas korupsi.

Profil Polres Banyumas sendiri, memiliki 27 polsek yang tersebar di 27 kecamatan di Kabupaten Banyumas. Dari jumlah tersebut empat polsek masuk kategori urban dan 23 lainnya tipe rural.

Bupati Banyumas Achmad Husein berharap Kapolresta AKBP Whisnu Caraka bisa menjalin kerjasama yang baik demi terbangunnya sinergitas. Juga mendukung setiap aspek pembangunan serta menjaga situasi kamtibmas sehingga Banyumas selalu aman dan kondusif.

"Seiring dengan meningkatnya status polres menjadi polresta, semoga akan semakin tercipta suasana yang aman dan kondusif sehingga masyarakat bisa merasa nyaman dalam beraktifitas," katanya. []

Baca juga: 


Berita terkait
Kesenian Ebeg Identitas Migran Banyumas di Jakarta
Komunitas kesenian menjadi duta budaya sebuah daerah. Dan kesenian ebeg menjadi identitas perantauan Banyumas di Jakarta.
Pemuda Banyumas, Ubah Sampah Plastik Jadi Lukisan
Di tangan Lir Pranowo, 19 tahun, pria asal Gumelar, Banyumas ini, sampah plastik diubah menjadi barang seni.
Resep Enak Soto Sokaraja Asli Banyumas
Orang Banyumas asli menamai makanan itu dengan sroto sokaraja.