Polda Sumut Bongkar Lokasi Pijat Khusus Homo di Medan

Polda Sumatera Utara membongkar praktik pijat plus-plus homo seksual di komplek Setia Budi II, Jalan Ringroad, Kota Medan.
Polda Sumatera Utara saat menggelar konferensi pers di Medan, Rabu, 3 Juni 2020. (Foto: Tagar/Istimewa)

Medan - Kepolisian Daerah Sumatera Utara membongkar praktik pijat plus-plus khusus gay (homo seksual) di komplek Setia Budi II, Jalan Ringroad, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan.

Dari lokasi petugas Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Utara mengamankan 11 orang lelaki, beberapa unit handphone bahkan ada juga alat kontrasepsi dari dalam kamar.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Utara, Komisaris Besar Polisi Irwan Anwar mengatakan itu di Medan, Rabu, 3 Juni 2020. Dari 11 orang yang diamankan, satu orang sebagai penyedia tempat ditetapkan sebagai tersangka.

Ada keanehan, ada kondom atau alat kontrasepsi yang ditemukan di lokasi

"Satu orang berinisial A adalah sebagai perekrut dan yang menyediakan tempat sebagai tersangka. Sedangkan lainnya adalah terapis atau pekerja," kata Irwan.

Menurut Irwan, praktik pijat plus-plus ini ada keanehan, karena semua terapisnya adalah lelaki dan tamunya juga kebanyakan lelaki.

"Ada keanehan, ada kondom atau alat kontrasepsi yang ditemukan di lokasi. Alat kontrasepsi yang belum digunakan sudah kita amankan sebagai barang bukti," ungkapnya.

Untuk kegiatan atau aktivitas di lokasi, sifatnya tertutup dan terbatas. Mereka sudah seperti mempunyai jaringan atau sistem komunikasi yang terstruktur. "Kegiatan ini berjalan sudah sekitar dua tahun," katanya.

Menurut dia, A dipersangkakan melanggar UU Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Perdagangan Orang, dengan ancaman pidana seringan-ringannya tiga tahun, dan selama-lamanya 15 tahun, dengan denda paling sedikit Rp 120 juta dan maksimal Rp 600 juta.[]

Berita terkait
Mal di Medan Buka di Tengah Naiknya Kasus Covid-19
Di tengah kasus Covid-19 di Sumatera Utara terus mengalami kenaikan, sejumlah pusat perbelanjaan modern di Kota Medan mulai beroperasi.
Prajurit TNI di Medan Selamatkan Maling HP dari Maut
Prajurit TNI Marinir Koptu Paijo Simanjuntak menyelamatkan dua pelaku pencurian handphone dari amukan massa di Jalan Orion, Kota Medan.
600 KK Warga Miskin Medan Menuntut Bansos Covid-19
Emak-emak mewakili 600 KK di Medan menuntut pemerintah mendata ulang warga kurang mampu penerima bantuan terdampak pandemi Covid-19.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.