Serdang Bedagai - Juliana Bhayangkara Hutabarat, 48 tahun, Pegawai Negeri Sipil (PNS) bertugas di Kepolisian Resor (Polres) Serdang Bedagai (Sergai) yang tewas digilas truk di Jalan Medan-Tebing Tinggi KM 57-58, dikenal sosok berprestasi dalam menjalankan tugas.
Bukan itu saja, alrmarhumah yang semasa hidup bertugas di Bagian Sumber Daya Polres Serdang Bedagai ini juga dikenal baik serta disiplin di mata pimpinan.
Hal demikian diungkapkan Kapolres Serdang Bedagai Ajun Komisaris Besar Polisi Robinson Simatupang kepada Tagar saat ditanya perihal Juliana Bhayangkara Hutabarat semasa hidup dalam menjalankan tugasnya.
Atas nama pribadi saya menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Juliana Bhayangkara Hutabarat
"Almarhumah sosok yang berprestasi dan baik. Korban mengalami kecelakaan saat mengenakan pakaian dinas dari rumah menuju ke Polres Serdang Bedagai," ujar Robinson.
Robinson mengaku, dirinya sangat terkejut menerima kabar duka jika korban tewas dilindas truk. "Saya amat terkejut sekali. Padahal semalam masih ketemu. Tapi nahas, Juliana Bhayangkara Hutabarat lebih dulu meninggal dunia," katanya dengan suara terdengar serak.
Robinson mengungkapkan, peristiwa kecelakaan ini menyisakan duka. Musababnya, karena Juliana meninggal dunia masih berpakaian dinas hendak ke Polres Serdang Bedagai.
“Tentu kecelakaan yang menimpa almarhumah sangat menyisakan duka yang mendalam, khususnya kepada saya. Dari itu, atas nama pribadi saya menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Juliana Bhayangkara Hutabarat. Semoga amal ibadah diterima di sisi Sang Pencipta," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, PNS yang bertugas di Polres Serdang Bedagai tewas setelah digilas truk di Jalan Medan-Tebing Tinggi Km 57-58 pada Senin, 9 Maret 2020.
PNS tersebut bernama Juliana Bhayangkara Hutabarat, 48 tahun, warga Dusun IV, Perum Griya Asri Pangkalan Budiman, Desa Seirampah, Kecamatan Seirampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Wanita muda itu tewas dengan kondisi sangat mengenaskan yakni kepala pecah.[]
