PKS Tak Memaksa Gerindra Umumkan Cawapres Pilihannya

PKS tak memaksa Gerindra umumkan cawapres pilihannya. “PKS tidak mendikte Gerindra, Gerindra juga tidak bisa mendikte PKS,” kata NHW.
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid. (Foto: Ist)

Jakarta, (Tagar 17/5/2018) - Jelang Pilpres 2019, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) mengaku tak pernah memaksa Gerindra, untuk segera memilih satu dari sembilan cawapres yang diajukan PKS untuk dampingi Ketua Umum Prabowo Subianto.

PKS tidak mendikte Gerindra, Gerindra juga tidak bisa mendikte PKS. Kami semuanya mempunyai sikap yang setara, kami saling menghormati,” ungkap HNW di Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (17/5).

Menurut HNW, memang sebelumnya PKS telah meminta pada Gerindra melalui Presiden PKS Sohibul Iman, untuk mengumunkan nama yang dipilih menjadi cawapres. Namun, jika akhirnya tidak diumumkan juga, PKS mencoba memahami hal itu.

“Kami menyampaikan melalui Presiden Partai, menyampaikan bahwa sebaiknya sebelum puasa. Karena, sebelum puasa artinya tanggal 13 kemarin. Bahwa kemudian ternyata Gerindra mempunyai pendapat dan atau kebijakan yang lain, tentu kita juga memahami,” paparnya.

Wakil Ketua MPR ini menjelaskan, pada prinsipnya PKS dan Gerindra sudah menguatkan satu sama lain. Mengenai sinyal-sinyal siapa yang terpilih untuk menjadi cawapres, akan diputuskan bersama-sama.

“Selama ini (Gerindra) menguat kepada PKS iya, semakin menguat bersama dengan PKS. Siapa pun nanti akan kita putuskan bersama,” tukas HNW.

Penguatan PKS dan Gerindra ini, tapi tak menghalangi PKS untuk menjalin komunikasi dengan partai lain. Untuk membicarakan kemungkinan lain, karena PKS tetap pada prinsip menginginkan ganti presiden di Pilpres 2019.

“Kami berkomunikasi juga dengan partai-partai yang lain, untuk kemudian mungkin menghadirkan sebuah konfigurasi yang baru atau konfigurasi yang kemudian bisa menghadirkan. Sekali lagi kami pemilunya untuk menghadirkan 2019 ganti presiden,” tandasnya. (nhn)

Berita terkait
0
Niat dan Tata Cara Salat Idul Adha
Salat iduladha setahun sekali, mungkin ada yang lupa bacaan niat salat iduladha. Sebagai pengingat, berikut niat dan tata cara salah iduladha.