PKB: Klarifikasi Dubes Palestina Tidak Masuk Nalar

Politikus PKB Abdul Kadir Karding menyebut klarifikasi Dubes Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun datang ke KAMI di luar nalarnya.
Politisi PKB Abdul Kadir Karding. (foto: https://upload.wikimedia.org/)

Jakarta - Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding menyebut klarifikasi Dubes Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun, ihwal kehadirannya dalam acara deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di luar nalar.

Sebelumnya, Zuhair menyampaikan kehadirannya di gelaran tersebut lantaran adanya kesalahpahaman. Dia beranggapan, acara tersebut hanya sekadar peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang jauh dari muatan politis.

Otoritas Indonesia perlu memanggil Dubes yang bersangkutan

"Sekelas Dubes sebesar instutusi kedutaan besar itu biasanya punya intelijen, punya protokoler untuk menghadiri suatu acara. Ada check and recheck dulu. Ini jadi tidak masuk di nalar saya kalau beliau hadir itu tidak mengetahui acaranya," ujar Karding kepada Tagar, Kamis, 20 Agustus 2020.

Baca juga: Datangi KAMI, Pemerintah Harus Panggil Dubes Palestina

Karding pun mengaku menyesalkan tindakan Dubes Palestina. Selanjutnya, dia juga meminta pemerintah Indonesia memanggil Zuhair terkait kehadirannya dalam acara deklarasi KAMI yang dipimpin Din Syamsuddin.

"Oleh karena itu menurut saya otoritas Indonesia perlu memanggil Dubes yang bersangkutan," ucap Kadir.

Diketahui, Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun telah menyampaikan klarifikasi terkait kehadirannya di acara deklarasi KAMI.

"Kami ingin menegaskan bahwa partisipasi kami berdasarkan pada pemahaman bahwa acara tersebut adalah acara peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia dan bukan yang lainnya," demikian bunyi siaran pers Kedubes Palestina, dikutip Tagar, Kamis, 19 Agustus 2020.

Baca juga: 'Kasus' KAMI, Karding Usulkan Ganti Dubes Palestina

Dalam keterangannya, Zuhair mengklaim kehadirannya di acara tersebut hanya berlangsung selama 5 menit. Ia hanya sempat bertahan di lokasi sewaktu penyelenggara menyanyikan lagu Indonesia Raya. Dia juga menegaskan Palestina tidak terlibat dalam kegiatan politik di Indonesia.

"Saya berharap semua orang mengerti bahwa kami bukan bagian dari dan tidak akan menjadi bagian dari kegiatan politik di Indonesia," kata Kedubes Palestina dalam keterangannya. []

Berita terkait
Hadiri Deklarasi KAMI, Dubes Palestina Klarifikasi
Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun menyampaikan klarifikasi atas kehadirannya di acara deklarasi KAMI.
Din Syamsuddin Cederai Hubungan Indonesia - Palestina
Ferdinand menilai tindakan Din Syamsuddin mengundang Dubes Palestina, Zuhair al-Shun di acara deklarasi KAMI merusak hubungan dengan Indonesia.
Indonesia Bahas Anak-anak Palestina di Forum PBB
Israel terus melakukan upaya aneksasi wilayah Palestina. Anak-anak yang terkena dampaknya menjadi perhatian Forum PBB diikuti Indonesia.