Perusahaan Korea Tingkatkan Donasi Korban Corona

Sejumlah perusahaan di Korea Selatan menunjukkan kepedulian kepada korban terpapar virus corona dengan memberikan donasi dan sumbangan.
Pegawai negeri yang bekerja di kantor Buk-gu Gwangju mengatur kotak-kotak yang berisi masker wajah untuk dikirim ke korban terpapar virus corona. Kotak masker akan dikirim ke Daegu dengan jumlah kasus infeksi virusa corona yang meningkat. (Foto: Yonhap|koreatimes.co.kr).

Jakarta - Sejumlah perusahaan di Korea Selatan menunjukkan kepeduliannya kepada korban terpapar virus corona baru jenis COVID-19 dengan memberikan donasi mereka. Perusahaan itu, Samsung, Hyundai Motor, SK, LG dan lainnya memberikan sumbangan besar-besaran, selain itu juga kebutuhan sehari-hari, serta persediaan medis darurat untuk membantu menangkal penyebaran virus.

Donasi dan bantuan terutama diprioritaskan untuk kota yang paling parah terpapar virus yakni kota tenggara Daegu dan Provinsi Gyeongsang Utara. Berdasarkan data terbaru Kamis, 27 Februari 2020 pukul 9 pagi waktu setempat, 1.338 orang di kedua tempat ini telah dites dan positif terinfeksi.

Seperti diberitkaan dari koreatimes.co.kr, Samsung Group, konglomerat terbesar di Negeri Ginseng itu menyumbang senilai 30 miliar won atau 24,6 juta dolar AS (Rp 347,7 miliar) untuk membantu penyediaan pasokan medis dan layanan lainnya. Afiliasi grup termasuk Samsung Electronics, Samsung C&T dan Samsung Life Insurance memutuskan untuk memberikan donasi dalam jumlah yang begitu besar setelah mendapat persetujuan dari anggota dewan dan komite manajemen.

Virus Corona di Korea SelatanMenteri Pendidikan Yoo Eun-hae berbicara pada konferensi pers mengenai wabah virus corona, Minggu, 23 Februari 2020. Jumlah korban meninggal akibat virus corona di Korsel mencapai enam orang. (Foto: Yonhap|Korea Herald).

Lee Jae-yong, pemimpin de facor grup dan Wakil Direktur Utama Samsung Electronics mengatakan sekarang saatnya untuk berbagi dengan masyarakat. "Samsung tumbuh karena dukungan rakyat. Kami harus berbagi dengan masyarakat pada saat seperti ini," katanya. Donasi akan dikirimkan melalui Asosiasi Bantuan Bencana Jembatan Penghubung Korea (The Hope Bridge Disaster Relief Association).

Hyundai Motor menyumbang 5 miliar won. Donasi akan dipakai unutk membeli peralatan anti infeksi dan mendukung kegiatan pencegahan epidemi untuk keluarga berpenghasilan rendah, staf medis dan orang-orang yang mandiri. Kelompok ini akan menyediakan layanan disinfeksi dan mengantarkan bahan makanan, alat deteksi panas, pembersih tangan serta masker ke fasilitas kesejahteraan yang melayani keluarga berpenghasilan rendah di Daegu dan Provinsi Gyeongsang Utara.

"Sumbangan akan secara langsung membantu staf medis yang bekerja keras untuk menyediakan perawatan dan mereka yang melakukan kegiatan desinfeksi," kata Chung Euisun, Wakil Kepala Eksekutif Hyundai Motor Grup.

SK Grup juga mengumumkan donasi sebesar 5 miliar won kepada Community Chest of Korea dan meminta organisasi itu untuk meneruskan bantuan kepada mereka yang tingal di Daegu dan Provinsi Gyengsang Utara. Anak perusahaan, SK Siltron memberikan donasi 400 juta won untuk pembelian masker dan pembersih tangan.

Hal yang sama juga dilakukan LG Grup yang menyumbang 5 miliar won. Selain donasi, LG Household & Healthcare juga akan menyumbangkan 1 miliar won untuk penyediaan pembersih tangan. Pabrikan baja terbesar Korea, POSCO, yang berbasis di Pohang, Provinsi Gyeongsang Utara, mengumumkan sumbangan sebesar 5 miliar won, dan Lotte Group, Grup GS, Grup Doosan, dan Grup CJ masing-masing mendonasikan 1 miliar won.[]

Baca Juga:

Berita terkait
PM Jepang Liburkan Sekolah Antisipasi Virus Corona
Pemerintah Jepang meminta semua sekolah diliburkan untuk mengantisipasi dampak penyebaran virus corona baru jenis COVID-19,
Facebook Larang Iklan Menyesatkan Soal Virus Corona
Facebook melarang iklan menyesatkan menjanjikan vaksin atau obat yang dapat menyembuhkan virus corona.
Virus Corona Tidak Pengaruhi Produksi Samsung
Samsung Electronics Indonesia mengatakan produksi perangkat Samsung untuk pasar Indonesia tidak terpengaruh wabah virus corona.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.