Peringati Rapat Raksasa Ikada, Anies: Tingkatkan Kolaborasi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengikuti rangkaian acara peringatan sebuah peristiwa yang mengukuhkan tegaknya Indonesia, Rapat Raksasa Ikada.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Foto: Tagar/Instagram/@aniesbaswedan)

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengikuti rangkaian acara peringatan sebuah peristiwa yang mengukuhkan tegaknya Republik Indonesia, yaitu Rapat Raksasa Ikada. Ia meminta seluruh masyarakat untuk tingkatkan kolaborasi.  

"Pagi hari ini kita sama-sama memperingati sebuah peristiwa yang mengukuhkan tegaknya Republik Indonesia, Rapat Raksasa IKADA. 76 tahun lalu, 19 September 1945, satu bulan setelah kemerdekaan Republik Indonesia diproklamirkan, sekitar 300 ribu orang berkumpul di Lapangan Ikada, yang kita kenal sebagai Monas sekarang," tulis Anis dalam akun Instagram, yang dilihat, Rabu, 22 September 2021.

Ia menceritakan sejarah Indonesia yang berjuang melawan penjajah untuk mencapai kemerdekaan. Dengan gagah berani, kata Anies, warga bergerak menyatakan sikap.


Kita tuntaskan dengan semangat kolaborasi dan InsyaAllah mengantarkan kita pada kerja kolosal mencapai keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.


"Ratusan ribu warga bergerak dari Jakarta dan sekitarnya memilih untuk menunjukkan sikap, bukan hanya mendukung pemimpinnya tapi menyatakan siap melawan penjajahan," katanya.

Penduduk Jakarta waktu itu 623 ribu orang, lanjut Anies, yang berkumpul di lapangan Ikada sekitar 300 ribu orang. Bayangkan separuh kota penduduknya mengirimkan pesan.

"Kami menuntut kemerdekaan total dan kami siap untuk menghibahkan nyawa mempertahankan kemerdekaan yang diproklamasikan sebulan sebelumnya," ucapnya.

Rapat Raksasa Ikada, lanjut Anies, telah mengubah pesan tentang proklamasi yang tadinya dianggap hanya ciptaan segelintir kaum intelektual di masanya. 

"Peristiwa Ikada menjadi sebuah dorongan moral kebangkitan kekuatan rakyat yang kemudian menginspirasi kebangkitan rakyat di seluruh Indonesia," katanya.

"Perjuangan mereka 76 tahun lalu adalah untuk menggulung kolonialisme melalui kemerdekaan. Perjuangan kita hari ini adalah untuk menggelar keadilan sosial, sebuah proses yang masih terus berjalan" ujarnya. 

Melalui kemerdekaan, kata Anies, mereka berjanji melindungi, mencerdaskan, memajukan kesejahteraan umum dan terlibat dalam ketertiban dunia. Tujuannya akhirnya di dalam pembukaan UUD 1945; menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.

"Kami yang berseragam di pemerintahan punya tanggung jawab atas nama negara, punya tugas menuntaskan janji kemerdekaan itu. Mari kita sama-sama teruskan tujuan bernegara yang dicita-citakan oleh pendahulu kita pada saat mereka datang ke lapangan Ikada," ucap Anies Baswedan.

"Kita tuntaskan dengan semangat kolaborasi, dan InsyaAllah mengantarkan kita pada kerja kolosal mencapai keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia," ujarnya. []

Berita terkait
Kekayaan Anies Baswedan Menurun Usai Menjabat 4 Tahun
KPK melaporkan harta kekayaan yang dimiliki para pejabat negara dan menteri salah satu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Berikut kekayaannya.
Anies Tinjau JPO Lintas Atas Lenteng Agung yang Kian Ramai
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan inspeksi penuntasan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Lintas Atas Lenteng Agung yang kian ramai.
Anies Baswedan Terima Anugerah Penghargaan dari LPSK
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunggah foto di Instagram saat meraih Anugerah Penghargaan dari LPSK Indonesia.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.