Jakarta - Perusahaan ponsel pintar (smartphone) asal Tiongkok, Huawei, merilis produk terbaru Nova 5T di Malaysia. Nova 5T tetap memakai sistem android, meski dilarang Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Berikut Tagar rangkum spesifikasinya.
Dikutip dari GSMArena, Huawei merilis Nova 5T menggunakan sistem operasi android 9.0 Pie. Smartphone anyar itu juga menggunakan sistem operasi Magic 2.1.
Nova 5T membenamkan jaringan 4G LTE dengan dual sim. Di sisi layar, Nova 5T memiliki layar sebesar 5.5 inci dengan kualitas layar LCD layar sentuh kapasitas 16 juta warna. Layar tersebut memiliki resolusi 1080 x 2340 piksel.
Di sisi 'mesin', Huawei Nova 5T menggunakan cipset asal Tiongkok, HiSilicon Kirin 980. Cipset tersebut didukung dengan CPU Octa-core berkapasitas hingga 2.2 GHz dan GPU Mali G76 MP10.
Pada bagian potret, Huawei Nova 5T memiliki total 5 kamera, 4 kamera belakang dan 1 di depan. Kamera belakang memiliki spesifikasi 48 megapiksel sebagai kamera utama, 16 megapiksel untuk mode wide, 2 megapiksel untuk potret jarak dekat, dan 2 mega piksel untuk depth sensor.
Sementara di depan, Huawei menyematkan kamera 32 megapiksel untuk Nova 5T.
Pada bagian memori penyimpanan, Huawei membekali Nova 5T dengan memori internal sebesar 128 dan 256 gigabyte dengan RAM sebesar 8 gigabyte. Huawei Nova 5T memiliki baterai berkapasitas 3.750 mAh dengan sistem fast charging dan slow pengecasan menggunakan tipe C.
Huawei Nova 5T juga memiliki fitur sidik jari untuk memudahkan penggunanya dalam membuka smartphonenya.
Huawei melepas Nova 5T di Malaysia dengan harga RM 1.599 atau sekitar Rp 5,4 juta. Pelarang produk Huawei menggunakan material asal Amerika Serikat sempat membuat mereka mencari produsen komponen baru.
Hal tersebut diantisipasi Huawei dengan menggunakan anak perusahaan mereka, Hisilicon, sebagai pemasok cipset menggantikan Qualcomm yang dilarang menjual produknya kepada Huawei oleh Pemerintah AS.