Penyelundupan Emas di India Picu Pertikaian Politik

Petugas bea cukai bandara di negara bagian Kerala, India menemukan lebih dari 30 kilogram emas yang disembunyikan di kamar mandi.
Berkurangnya penerbangan internasional karena pandemi Covid-19 dilaporkan telah menyebabkan penurunan penyelundupan emas ke India (Foto File Reuters|BBC News).

Jakarta - Petugas bea dan cukai di bandara internasional di negara bagian selatan Kerala, India menemukan lebih dari 30 kilogram emas yang disembunyikan di dalam perlengkapan kamar mandi.

Dari hasil penyelidikan, paket tersebut akan dikirimkan ke kantor konsulat Uni Emirat Arab (UEA) di Thiruvananthapuram. Pihak konsulat membantah mengetahui kiriman emas tersebut. Namun mengakui ada seorang mantan stafnya yang ditangkap karena diduga terlibat dalam kasus penyelundupan emas.

Pelaku tidak hanya melakukan kejahatan besar tetapi juga berusaha untuk menodai reputasi misi UEA di India.

Baca Juga: India Blokir Aplikasi Asal China Langgar Aturan WTO 

Seperti diberitakan dari BBC News, Kamis, 9 Juli 2020, berdasarkan laporan setempat menyebutkan bahwa ada tersangka lain yang juga ditahan. Kasus penyelundupan emas ini dikhawatirkan akan memicu konflik politik antara India dengan UEA.

Dalam sebuah pernyataan di Twitter pada hari Selasa, Kedutaan UEA di ibukota India, Delhi menyebutkan pihaknya sudah melakukan penyelidikan penyelundupan emas. Pihak berwenang (Emirati) menekankan bahwa para pelaku yang tidak hanya melakukan kejahatan besar tetapi juga berusaha untuk menodai reputasi misi UEA di India itu tidak akan selamat.

"Kami tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan pihak berwenang India untuk penanganan kasus penyelundupan emas ini, kata Kedutaan UEA.

Duta Besar UEA untuk India mengatakan kepada surat kabar Gulf News bahwa mantan pekerja di konsulat telah diberhentikan beberapa bulan lalu karena tidak melakukan pekerjaannya dengan baik.

Simak Pula: China dan India Saling Tuduh Melanggar Perbatasan

Kalangan opisisi menuntut ketua menteri Kerala bertanggungjawab dan mengundurkan diri. Ia membantah terlibat dalam kasus penyelundupan emas. Namun seorang pejabat senior di negara bagian itu telah dicopot.

Menurut sebuah laporan kantor berita Reuters, kurangnya penerbangan internasional karena pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan kasus penyelundupan emas ke India. Selain itu juga memicu kenaikan harga emas.

Somasundaram P.R., kepala operasi India Dewan Emas Dunia mengatakan kepada Reuters, penyelundupan emas diperkirakan turun secara substansial dalam skenario saat ini. Penyelundupan sangat terpengaruh selama penguncian (lockdown). []

Berita terkait
India Larang 59 Aplikasi Seluler China
Pemerintah India secara resmi melaran pemakaian 59 aplikasi seluler China termasuk TikTok dan WeChat dengan pertimbangan faktor keamanan.
Bentrok dengan China, Tiga Tentara India Tewas
Tiga tentara India tewas dalam bentrokan dengan pasukan China di Ladakh, wilayah Khasmir yang menjadi sengketa kedua negara.
China dan India Saling Tuduh Melanggar Perbatasan
China dan India saling tuduh telah melanggar perbatasan de facto di Pegunungan Himalaya.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.