Penyebab Pria Meninggal Saat Panen Tebu di Bantul

Seorang warga meninggal saat bekerja memanen tebu di wilayah Kecamatan Sewon, Bantul, Yogyakarta. Tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuhnya.
Petugas kepolisian sast mengevakuasi korban meninggal di ladang tebu Bantu (Foto: Dok Polsek Sewon/Tagar/Evi Nur Afiah).

Bantul - Seorang pekerja buruh harian tebang tebu bernama Sugiyanto, 38 tahun membuat geger warga di Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pria yang mengontrak di wilayah Kasihan, Bantul ini menghembuskan nafas terakhir saat bekerja.

Kapolsek Sewon Ajun Komisaris Polisi (AKP) Suyanto mengatakan penyebab kematian korban berdasarkan hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Kasihan 1 dan Inafis Polres Bantul, karena kelelahan dan penyakit jantung.

Baca Juga:

"Dokter tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiyaan atau kekerasan di tubuh korban. Dugaan meninggal dunia karena kelelahan dan penyakit jantung," kata AKP Suyana kepada Tagar melalui pesan singkatnya, Kamis, 17 September 2020.

Dokter tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiyaan atau kekerasan di tubuh korban.

Pada Rabu, 16 September 2020, pria nahas tersebut merupakan warga Desa Dapurono, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ini bekerja seperti biasanya. Korban mulai bekerja memanen tebu dan menaikkannya ke atas bak truk yang sudah disiapkan sekitar pukul 05.30 WIB.

Pria Meninggal di BantulPetugas kepolisian sast mengevakuasi korban meninggal di ladang tebu Bantu (Foto: Dok Polsek Sewon/Tagar/Evi Nur Afiah).

Sekitar pukul 10.45 WIB, Sugiyanto dan para pekerja lainnya memutuskan untuk beristirahat sejenak dari pekerjaan tersebut. Saat beristirahat, korban tiba-tiba tersungkur dan tidak bergerak.

Rekan-rekan korban yang melihat kejadian itu, kemudian berlari dan berteriak minta tolong. Selanjutnya korban dibawa ke rumah kontrakan yang tidak jauh dari tempat kejadian. "Rekan-rekannya membawa korban ke kontrakan namun sudah tidak sadarkan diri atau meninggal dunia," ucapnya.

Baca Juga:

Petugas Polsek Sewon yang mendapatkan laporan tersebut langsung mendatangi tempat kejadian perkara di Bulak Tebu, Dusun Banyon, Desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon. Dari hasil olahraga Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan dari Tim Inafis Polres Bantul, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

Dari pemeriksaan yang dilakukan tidak ditemukan tanda-tanda penganiyaan. Selanjutnya korban langsung dibawa ke rumah duka di Grobogan dengan menggunakan mobil ambulans. "Korban meninggal dunia diduga karena kelelahan serta penyakit jantung," ujarnya. []

Berita terkait
Sempat Mau Bunuh Diri, Pasien Covid Tegal Meninggal
Dalam dua hari terakhir, tiga pasien positif Covid-19 Kota Tegal meninggal. Satu di antaranya sempat mau bunuh diri.
Warga Bantul Meninggal Kecelakaan di Kota Yogyakarta
Warga Bantul usia remaja meninggal setelah terlibat kecelakaan di Jalan Kusumanegara Kota Yogyakarta.
Kronologi Perempuan Meninggal Kecelakaan di Sleman
Pasutri terlibat kecelakaan di Gamping, Sleman, Yogyakarta. Si istri meninggal di lokasi kejadian. Berikut kronologinya.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.