Yogyakarta - Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta perlu didukung tenaga kerja yang terampil, berkarakter dan profesional. Smart Fast Global Education Kulon Progo mengambil peluang ini dengan berkomitmen menciptakan SDM yang berkualitas dan berkompeten di dunia penerbangan maupun di dunia pariwisata. Lulusan lembaga pendidikan vokasi ini, diproyeksikan siap bekerja di dunia penerbangan dan pariwisata dengan kualitas baik.
Pembina Smart Fast Global Education Kulon Progo, Tanti Tartono mengatakan, dalam penyiapan tenaga kerja yang berkualitas, bekerja sama dengan berbagai perusahaan seperti maskapai dalam hal pengembangan SDM yang dimulai dari On Job Training.
Baca Juga:
Tidak hanya itu, setelah diwisuda, dijembatani agar bisa mendapatkan pekerjaan di perusahaan yang sesuai dengan kompetensi bidangnya. "Terbukti lulusan kami, langsung terserap ke dunia kerja. Jadi lulusan kami berkualitas," jelas Tanti Tartono, di Kulon Progo, Rabu, 3 Februari 2021.
Tanti Tartono menjelaskan, Smart Fast Global Education memiliki empat cabang yaitu di Pekanbaru, Jakarta, Jambi dan Kulon Progo. Untuk di Kulon Progo, berlokasi di Jalan Khudori No. 38 Wates, dan terdiri dari 6 kelas dengan rincian 4 kelas di lantai 2 dan 2 kelas di lantai 1. "Kami ada Tata Niaga Penerbangan, Pramugari, Aviaton Security atau Avsec, serta Perhotelan dan Pariwisata," ujar Tanti.
Kami ada Tata Niaga Penerbangan, Pramugari, Aviaton Security atau Avsec, serta Perhotelan dan Pariwisata.
Dia menambahkan, untuk Tahun Ajaran 2019/2020, Smart Fast Global Education Kulon Progo memiliki 173 mahasiswa dan sudah di wisuda pada akhir pekan lalu di sebuah hotel di Yogyakarta. Saat wisuda, hanya 86 mahasiswa yang bisa hadir langsung. Sisanya yaitu 87 mahasiswa terpaksa tidak bisa mengikuti wisuda karena pandemi Covid-19. Sedangkan untuk Tahun Ajaran 2020/2021, ada 206 mahasiswa dan direncanakan akan di wisuda pada bulan September 2021.
Bupati Kulon Progo, Sutedjo mengharapkan, Smart Fast Global Education Kulon Progo bisa mendukung berbagai aktivitas layanan di Bandara YIA. Salah satunya melalui ilmu pengetahuan yang dipelajari oleh mahasiswa, agar pelayanan di bandara semakin prima dan berkualitas.
Baca Juga:
"Tenaga kerja di bandara ya harus profesional, andal dan memiliki kemampuan khusus. Hal ini agar layanan di bandara bisa berjalan baik," ujar Sutedjo.
Sutedjo menambahkan, adanya Bandara di Kulon Progo berdampak pada banyak peluang kerja di berbagai bidang. Diharapkan Smart Fast bisa berperan dalam menyiapkan tenaga profesional untuk memajukan perekonomian di Kulon Progo maupun DIY. []