Jakarta - Pemerintah Kota Pekanbaru, Riau akan menata kawasan kumuh di pinggir Sungai Siak menjadi lokasi wisata dan pusat kuliner agar menarik kunjungan warga.
Sebelumnya, Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT sudah mencoba memperkenalkan program ini ke Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR). Pemkot Pekanbaru berharap pemerintah pusat memberikan bantuan pengembangan lokasi.
"Tim dari PUPR juga sudah meninjau program penataan kawasan tepi Sungai Siak di Kota Pekanbaru. Mereka ingin melihat percepatan program "Kotaku" tahun 2021 terutama di Kawasan Senapelan," kata Firdaus, Senin, 4 Oktober 2021.
Dulu, kawasan pinggir Sungai Siak dikenal kumuh penuh rumah liar. Kini, Pemkot Pekanbaru bisa menata kawasan di pinggiran sungai itu secara bertahap.
Perlahan kami mulai benahi dan menjadi kawasan menarik, Kita jaga lingkungan yang sudah ditata dengan baik.
Kini, secara bertahap kawasan itu sudah ditata dengan menambah sejumlah fasilitas umum dan infrastruktur sederhana, serta taman bermain bagi masyarakat.
Pemkot Pekanbaru juga membina para pedagang kuliner di sekitar kawasan itu.
"Perlahan kami mulai benahi dan menjadi kawasan menarik, Kita jaga lingkungan yang sudah ditata dengan baik" ujar Firdaus.
Namu, masih ada sejumlah lokasi yang belum masuk dalam penataan karena terkendala pembebasan lahan.
"Sejumlah kawasan itu juga butuh akses air bersih dan pengelolaan air limbah," kata Firdaus. []
Baca Juga :
- Kementerian PUPR Revitalisasi Bangunan Tangsi Belanda
- Kementerian PUPR: Aturan Harga Program Satu Juta Rumah
- Program Satu Juta Rumah dari Kementerian PUPR
- Bedah Rumah Kementerian PUPR di Lampung Selatan