Jakarta - Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Usman Kansong memastikan hingga saat ini jumlah stok vaksin masih aman. Karena itulah, program percepatan vaksinasi di Indonesia tidak boleh kendor
Pemerintah kini sedang mengejar target vaksinasi hingga 70 persen pada akhir tahun 2021, sehingga dibutuhkan kerjasama dari semua pihak yang mendukung program pemerintah ini.
"Upaya mengendalikan pandemi dan membangun kekebalan komunitas harus terus kita percepat. Karena itu, pemerintah mengajak seluruh masyarakat untuk segera vaksinasi, tidak perlu pilih-pilih vaksin karena semua vaksin aman dan berkhasiat," kata Usman dalam siaran pers yang dikutip Jumat, 24 September 2021
Pada Kamis, 23 September 2021, kedatangan 4 tahap vaksin yang diterimaa oleh pemerintah indonesia yakni tahap 74, 75, 76, dan 77, dengan jumlah total 3,4 juta dosis.
Selanjutnya, tahap 76 merupakan 1.236.480 dosis vaksin jadi AstraZeneca, donasi dari Pemerintah Prancis dengan sistem COVAX Facility, sedangkan tahap 77 berupa 986.310 dosis vaksin jadi Pfizer yang diterima Indonesia melalui pembelian langsung.
Dengan kedatangan empat tahap vaksin tersebut, maka total vaksin yang telah diterima Indonesia sejauh ini adalah 271,6 juta dosis, baik dalam bentuk baku (bulk) maupun vaksin jadi.
Upaya mengendalikan pandemi dan membangun kekebalan komunitas harus terus kita percepat. Karena itu, pemerintah mengajak seluruh masyarakat untuk segera vaksinasi, tidak perlu pilih-pilih vaksin karena semua vaksin aman dan berkhasiat.
Usman juga mengatakan, pemerintah terus mengoptimalkan diplomasi antarnegara dengan kerja sama yang bersifat bilateral dan multilateral dalam upaya menyediakan vaksin bagi rakyat Indonesia.
"Kedatangan vaksin ini merupakan salah satu wujud keberhasilan upaya diplomasi pemerintah Indonesia, yang akan terus ditingkatkan dan dioptimalkan," ujarnya.
- Baca Juga : Lagi, RI Kedatangan 1 Juta Vaksin AstraZeneca
Terkait pemerataan vaksin, pemerintah juga mendorong unsur-unsur di daerah, terutama yang capaian vaksinasinya masih rendah, untuk melakukan percepatan dan perluasan program vaksinasi.
Usman juga mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan, terutama memakai masker, sebagai bagian dari adaptasi kebiasaan baru dalam hidup berdampingan dengan Covid-19.
Pujian dari berbagai pihak menandakan langkah Indonesia sudah tepat dalam pengendalian Covid-19. Menurut Usman, hal ini perlu lebih ditingkatkan dan dioptimalkan, dengan dukungan dan peran serta seluruh elemen bangsa.
"Karena seperti diketahui, pandemi adalah bencana makro yang penanganannya tidak akan berhasil bila kita bekerja secara parsial,” kata Usman. []